Diskusi di Universitas Hosei, Akademisi Jepang dan Indonesia Sepakat: Air Mobility Adalah Masa Depan Dunia

Kamis, 23 Jan 2025 13:58
    Bagikan  
Diskusi di Universitas Hosei, Akademisi Jepang dan Indonesia Sepakat: Air Mobility Adalah Masa Depan Dunia
RedSky Communication

Diskusi air mobility di Universitas Hosei, Tokyo

INDONESIATREN.COM - Sebuah diskusi akademis yang membahas pengembangan air mobility atau mobilitas udara berlangsung pada 11-13 Desember 2024 di Universitas Hosei, Tokyo, Jepang. Diskusi ini dihadiri para pakar dari Jepang dan Indonesia. Yakni akademisi Universitas Hosei, yang juga ahli riset akustik dan pesawat terbang, Prof. Dr. Morikawa. Hadir pula Dr. Hatsuda, spesialis teknologi kelistrikan, yang bersama Morikawa, juga mewakili HIEN Technology, Jepang.

Ikut hadir juga, Takeshi Hompo, insinyur kedirgantaraan lulusan Universitas Washington dari Chuosenko Indonesia. Dan, dari Indonesia, hadir Firmantoko Soetopo, Master System Engineering dari Bagaskara Jakarta, serta Prof. Dr. Rudy Harjanto, Kepala Program Doktor Komunikasi LSPR.

Baca juga: Jumpa Penasihat Khusus Presiden, Ketua Forkominhan: Indonesia Mampu Bersaing dengan Produsen Alutsista Global

Diskusi ini jadi tonggak penting bagi pengembangan air mobility, karena teknologi ini merupakan salah satu inovasi paling revolusioner dalam beberapa dekade terakhir. Memanfaatkan perkembangan teknologi mutakhir, konsep air mobility ini melibatkan transportasi udara jarak dekat dengan menggunakan drone, pesawat listrik, dan kendaraan udara otonom. Karena itu, tak salah, bila akademisi  Jepang dan Indonesia bertemu membicarakan fenomena air mobility ini.

Sebab, perkembangan air mobility telah membuka jalan bagi solusi mobilitas yang lebih efisien, cepat, dan ramah lingkungan, terutama di wilayah urban dan daerah terpencil. Jepang adalah salah satu negara yang memimpin pengembangan air mobility, dengan menggabungkan teknologi canggih dan infrastruktur modern.

Baca juga: Info Lowongan Kerja Update ke 55

Kepala Program Doktor Komunikasi LSPR, Prof. Dr. Rudy Harjanto, mengatakan, Jepang telah memanfaatkan teknologi maju untuk mendorong pengembangan air mobility. Salah satu inovasi utama adalah kendaraan udara listrik, yang mampu terbang secara otonom.

HIEN Technology, perusahaan yang dipimpin Dr. Hatsuda, menurut Rudy, telah memperkenalkan sistem propulsi listrik hemat energi yang mendukung keberlanjutan lingkungan. Teknologi ini dirancang untuk mengurangi emisi karbon secara signifikan. Sehingga, menjadikan air mobility sebagai solusi transportasi masa depan yang ramah lingkungan. Dan memastikan, bahwa kendaraan udara masa depan tidak hanya efisien, tetapi juga tidak mengganggu kenyamanan masyarakat urban.

Baca juga: Diikuti 92 Sasana, Eltekers Indonesia Sejahtera Gelar “Semarak Latber Akbar Ling Tien Kung” di Cibinong Bogor

“Kota-kota besar seperti Tokyo, Bangkok, dan Jakarta menghadapi tantangan kemacetan lalulintas yang signifikan. Air mobility menawarkan solusi praktis melalui layanan taksi udara, yang dapat mengurangi beban transportasi darat,” kata Rudy.

“Di sisi lain, di wilayah terpencil dan kepulauan, seperti Okinawa dan daerah bencana, air mobility menjadi alat vital untuk pengiriman logistik, terutama makanan dan obat-obatan,” ucap Rudy.

Baca juga: Akhir Pekan, Petugas Gabungan Gelar Razia Taksi Ilegal di Traffic Light Exit Tol Parungkuda Sukabumi

Solusi ini dianggap sangat penting, karena sebagai negara yang sering dilanda bencana alam, Jepang bisa menggunakan air mobility untuk mendukung operasi penyelamatan. Sebab, kendaraan udara otonom mampu mengirimkan bantuan ke daerah yang sulit dijangkau. Teknologi ini memainkan peran penting saat bencana gempa dan tsunami di Fukushima. Kala itu, drone digunakan untuk memantau daerah terdampak dan mengirimkan pasokan darurat.

Air mobility memberikan berbagai manfaat sosial, seperti aksesibilitas yang memudahkan masyarakat di daerah terpencil untuk mendapatkan kebutuhan pokok, layanan kesehatan, dan pendidikan. Kendaraan udara otonom mengurangi risiko kecelakaan lalulintas, dibandingkan transportasi darat. Dan, dalam situasi darurat, mobilitas udara memungkinkan pengiriman bantuan dengan cepat,” ujar Rudy.

undefinedDiskusi ini menjadi tonggak penting bagi pengembangan air mobility

Baca juga: Warga Palabuhanratu Diduga Dibunuh di Bogor, Ketua Komisi ll DPRD Kabupaten Sukabumi: “Hukum Mati Pelaku"

Rudy mengungkapkan pula, bahwa penggunaan air mobility dapat mengurangi biaya operasional logistik, melalui pengiriman yang lebih cepat dan tepat waktu. Industri air mobility ini juga menciptakan peluang baru di bidang manufaktur, pemeliharaan, dan pengembangan teknologi, serta membuka peluang bagi wisatawan untuk menjangkau destinasi yang sebelumnya sulit diakses.

Tak heran, bila di Jepang, menurut Rudy, air mobility bukan hanya dilihat sebagai teknologi transportasi, melainkan juga bagian dari budaya inovasi. Bekerja sama dengan komunitas lokal, Pemerintah Jepang pun memastikan, bahwa pengembangan ini sejalan dengan nilai-nilai tradisional, seperti harmoni dengan lingkungan. Kendaraan udara modern pun kini dirancang dengan estetika Jepang, yang mengutamakan kesederhanaan dan efisiensi.

Baca juga: Eksklusif!!! Foto-foto "Semarak Latber Akbar Ling Tien Kung" Eltekers Indonesia Sejahtera di Cibinong Bogor

Diskusi selama tiga hari di Universitas Hosei itu membahas peluang dan tantangan pengembangan air mobility di Jepang dan Indonesia. Rudy menyoroti pentingnya komunikasi lintas budaya dalam memperkenalkan teknologi baru ini di masyarakat Indonesia, agar dapat mempercepat adopsi teknologi di sektor logistik antar pulau, mengingat Indonesia adalah negara kepulauan yang sangat membutuhkan transportasi udara yang efisien.

Menurut Rudy, Indonesia memiliki potensi besar untuk mengadopsi air mobility, terutama untuk logistik pulau-pulau, pengiriman barang antara pulau-pulau kecil yang sulit dijangkau, dan bantuan bencana, seperti di Jepang, di mana air mobility dapat digunakan untuk menyalurkan bantuan ke daerah terdampak bencana alam.

Baca juga: Info Lowongan Kerja Update ke 54

"Air mobility adalah salah satu inovasi teknologi yang memiliki potensi besar untuk mengubah cara kita hidup, bekerja, dan bepergian. Dengan manfaat sosial, ekonomi, dan budaya yang signifikan, masa depan air mobility terlihat cerah, terutama di Jepang dan Indonesia. Kolaborasi internasional, seperti yang dibahas, menunjukkan teknologi ini tidak hanya tentang inovasi, tetapi juga tentang kebermanfaatan bagi umat manusia,” tutur Rudy. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Trending Hari Ini

  1. Info Lowongan Kerja

Berita Terbaru

Info Lowongan Kerja

Ragam Jumat, 14-Feb-2025 16:26
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 13-Feb-2025 20:42
Info Lowongan Kerja
Kerjasama dengan RS Cicendo, Kejati Jabar Gelar Pemeriksaan Mata dan Gigi di SDN 02 Bojong Asih Bandung

Info Lowongan Kerja

Ragam Rabu, 12-Feb-2025 15:33
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 11-Feb-2025 17:37
Info Lowongan Kerja
Peduli Lingkungan, Dian-Amih Gelar “Ngayuga Bumi Kuningan 2025” Gema Jabar Hejo Bergerak di Caracas Kuningan

Info Lowongan Kerja

Ragam Senin, 10-Feb-2025 14:01
Info Lowongan Kerja
Gandeng Manzone, Denny Sumargo Luncurkan Pakaian Dalam Pria Merk Rudal
4 Meninggal, Ini Kronologi Kecelakaan Truk Muatan Batu Timpa Minibus di Sukabumi
Breaking News: Truk Timpa Mobil di Palabuhanratu Sukabumi, 4 Warga Meninggal Dunia!!! Simak Foto-fotonya
Obati Kerinduan Jelang Akhir Pekan: Live “Indonesia Kemarin’ di NBS Radio Bersama Niagara Band

Info Lowongan Kerja

Ragam Sabtu, 8-Feb-2025 12:51
Info Lowongan Kerja
Secuil tentang Aktuil: Majalah Hiburan Lokal Fenomenal yang Tetap Aktual pada Era Milenial

Info Lowongan Kerja

Ragam Jumat, 7-Feb-2025 21:02
Info Lowongan Kerja
Aktivitas PETI Dibongkar Polda Gorontalo, 3 Terduga Pelaku Terancam 5 Tahun Penjara dan Denda 100 M

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 6-Feb-2025 20:39
Info Lowongan Kerja
Diduga Akibat Korsleting Listrik, Kandang Ayam PT Jaffa Comfeed 2 di Nagrak Sukabumi Terbakar

Info Lowongan Kerja

Ragam Rabu, 5-Feb-2025 14:34
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 4-Feb-2025 18:16
Info Lowongan Kerja
Kajati Jabar Tandatangani Kerjasama dengan RS Dr. Hasan Sadikin, RS Mata Cicendo, dan RS Dr. H.A. Rotinsulu