Ini Identitas Ibu Hamil yang Nyaris Melahirkan di Tengah Kemacetan di Palabuhanratu Sukabumi

Minggu, 14 Apr 2024 17:41
    Bagikan  
Ini Identitas Ibu Hamil yang Nyaris Melahirkan di Tengah Kemacetan di Palabuhanratu Sukabumi
Istimewa/Humas Polres Sukabumi

Momen dramatis terlihat di tengah kemacetan area wisata Pantai Citepus Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada Minggu, 14 April 2024. Seorang ibu hamil yang sedang dalam perjalanan wisata naik mobil bak terbuka, harus dievakuasi petugas.

INDONESIATREN.COM - Seorang ibu hamil dievakuasi petugas menggunakan ambulans menuju RSUD Palabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat lantaran kendaraan bak terbuka yang ditumpangi terjebak kemacetan di kawasan Citepus pada Minggu, 14 April 2024.

Belakangan diketahui, ibu hamil tersebut bernama Sumarni (31) warga Kampung Tugu, Desa Cibodas, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.

Humas RSUD Palabuhanratu, Saeful Anwar mengatakan ibu hamil tersebut tiba di rumah sakit pada Minggu siang sekitar pukul 11.15 WIB diantar ambulans Puskesmas Citepus.

"Pasien atas nama Ibu Sumarni. Datang diantar ambulans puskesmas karena saat itu sempat terjebak macet. Status kehamilan yang keempat dan tidak pernah aborsi," kata Saeful kepada awak media.

Baca juga: Dramatis! Polisi Evakuasi Ibu Hamil yang Mau Melahirkan di Tengah Kemacetan di Palabuhanratu Sukabumi

Dia menyebut, pasien ibu hamil itu kini dalam kondisi pembukaan 2 dan tengah mendapat penanganan lebih lanjut oleh tim medis RSUD Palabuhanratu.

"Sekarang sedang ditangani di ruang bersalin. Informasi dari teman yang berjaga, kondisinya sedang pembukaan 2, tidak ada kesulitan dan sedang diobservasi untuk kemajuan pembukaan," ungkap Saeful.

Sementara itu, pihak keluarga Sumarni, Martini (29) menyebut kakak perempuannya itu kini dalam kondisi selamat dan masih dilakukan penanganan di ruang bersalin.

"Terima kasih kepada petugas yang sudah sigap menolong kakak saya. Kondisinya alhamdulillah normal," singkat Martini.

Diberitakan sebelumnya, seorang ibu hamil yang sedang dalam perjalanan wisata naik mobil bak terbuka, harus dievakuasi petugas lantaran mengalami kontraksi, diduga akan melahirkan.

Kapolsek Palabuhanratu, Kompol Roni Haryanto mengatakan, saat itu, sektar pukul 11.00 WIB seorang sopir mobil bak terbuka menghampiri petugas yang sedang melakukan pengaturan lalu lintas.

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Ahli Warisnya Gugat PT Bumi Karsa di PN Makassar, Begini Sejarah Labbai Dapat Tanah di Lantebung

Info Lowongan Kerja

Ragam Sabtu, 24-May-2025 13:24
Info Lowongan Kerja
Modal SHGB 21970 Beralas Hak “Palsu” dan “Salah Letak”, Indogrosir Makassar Bertahan di Tanah Tjoddo Km 18

Info Lowongan Kerja

Ragam Jumat, 23-May-2025 15:06
Info Lowongan Kerja
Foto-Foto Berita Media 27 Tahun Lalu: Kala Pak Harto Lengser pada 21 Mei 1998

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 22-May-2025 11:47
Info Lowongan Kerja
Somasi Ditolak, Kuasa Hukum Ahli Waris Tjoddo Sebut Kuasa Hukum Indogrosir Makassar Tulis Narasi Bohong
Berseteru Lawan PT Bumi Karsa, Ahli Waris Labbai Terkendala Dapat Ganti Rugi Proyek Kereta Api Maros-Makassar

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 20-May-2025 09:58
Info Lowongan Kerja
Bentrok 2 Kelompok Pelajar di Kompleks Tugu MTQ, Kadisdik Kota Kendari Imbau Sekolah Tingkatkan Pengawasan
Usung Tema “Medulu Mepokoaso”, Musyawarah Adat Pusat Lembaga Adat Tolaki Ke-5 2025 Dibuka Gubernur Sultra

Info Lowongan Kerja

Ragam Senin, 19-May-2025 16:24
Info Lowongan Kerja
Tinjau Mes Mahasiswa Sultra di Kota Makassar, Andi Sumangerukka: “Saya Sangat Prihatin Melihat Kondisinya”

Info Lowongan Kerja

Ragam Sabtu, 17-May-2025 13:32
Info Lowongan Kerja
Gelar Pelatihan DEA, STIAMI Bekali Generasi Muda dan Pelaku Usaha dengan Keterampilan Digital Masa Kini

Info Lowongan Kerja

Ragam Jumat, 16-May-2025 14:15
Info Lowongan Kerja
Spanduk-Baliho Disingkirkan, Ahli Waris Tjoddo Lapor KSP, Ancam Duduki Lahan Indogrosir Makassar Sampai Mati
Rindu “Masa Kini” 49 Tahun Lalu: Iklankan Jadwal Nonton Film “Semalam di Malaysia” di Bioskop Permata Jogja

Info Lowongan Kerja

Ragam Rabu, 14-May-2025 15:11
Info Lowongan Kerja
Diserahkan ke Kejari Gorontalo Utara, Tersangka Kasus BBM Bersubsidi Terancam 6 Tahun Penjara-Denda Rp 60 M