Setelah Kandang Banteng Jabar Didatangi Polisi, Ono Surono Minta 27 DPC PDIP Pertebal Keamanan

Teritori
Kamis, 23 Nov 2023 21:49
    Bagikan  
Setelah Kandang Banteng Jabar Didatangi Polisi, Ono Surono Minta 27 DPC PDIP Pertebal Keamanan
Indonesia Tren/Reza Deny Rustama

Ketua DPD PDIP Jabar, Ono Surono saat menjelaskan alasan memerintahkan 27 Kantor DPC mempertebal keamanan pada Kamis, 23 November 2023.

INDONESIATREN.COM - Ketua DPD PDIP Jawa Barat (Jabar), Ono Surono memerintahkan 27 Kantor DPC di Jabar untuk mempertebal keamanan.

Instruksi itu disampaikan Ono sesuai Kantor DPD PDIP Jabar didatangi lima anggota kepolisian dari Direktorat Intelejen Keamanan (Ditintelkam) Polda Jabar pada Selasa, 21 November 2023 sekitar pukul 09.00 WIB.

"Seluruh DPC termasuk satgas, intinya siapapun orangnya harus mempunyai tujuan yang jelas (ketika berkunjung ke Kantor PDI Perjuangan). Mau ketemu siapa, keperluannya apa, termasuk anggota polri. Saya sudah intruksikan ke seluruh ketua DPC di Jabar," kata Ono di Bandung pada Kamis, 23 November 2023.

Dia pun menyesalkan kejadian tersebut, apalagi isu netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dan TNI-Polri saat ini tengah menjadi pembahasan di level nasional.

Baca juga: Sophia Latjuba Trending di X, Seusai Dikaitkan dengan Ibu Negara Korea Selatan, Kim Keon Hee

Belum lagi di Forkompimda dan partai politik telah mendeklarasikan Jabar Anteng (aman, netral dan tenang) agar terwujud Pemilu 2024 yang sehat serta adil.

"Harusnya hal ini (polisi masuk ke kantor partai) tidak terjadi. Terlebih netralitas tni-polri yang saat ini (sedang) menjadi pembahasan secara nasional. Harusnya bisa menjaga itu, apalagi jabar telah deklarasi pemilu anteng," tuturnya.

Diwartakan Indonesia Tren sebelumnya, Kantor DPD PDIP yang berdomisili di Jalan Pelajar Pejuang 45, Kota Bandung disambangi lima anggota kepolisian dari Ditintelkam Polda Jabar.

Mereka datang ke kantor PDIP pada Selasa, 21 November 2023 sekitar pukul 09.00 WIB, dengan dalih sedang melaksanakan patroli.

Baca juga: Atalia Praratya Ditugaskan Golkar Maju Pilwalkot Bandung, Ridwan Kamil: Masih Fokus Pileg

Padahal terdapat Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/2007/X/HUK.7.1/2023 terbitan 20 Oktober 2023 dan Nomor: STR/1124/XI/OPS 1.1.1/2023 terbitan 3 November 2023 yang memuat isi berbeda.

Kedua surat tersebut menyatakan, 'Berikan arahan kepada seluruh anggota yang melaksanakan giat patroli harkamtibmas dalam rangka operasi Mantap Brata 2023-2024 untuk tidak masuk ke rumah pemenangan dan atau posko pemenangan maupun kantor partai yang ada di daerah'.

Atas kejadian tersebut, Ketua DPD PDPIP Jabar Ono Surono dan Sekretaris Ketut Sustiawan sepakat mengirim surat keberatan kepada Kapolda Jabar, Irjen Akhmad Wiyagus.

Surat bernomor 2939/EX/DPD-26/XI/2023 itu juga berisikan kronologis kedatangan lima anggota Ditintelkam Polda Jabar ke Kantor DPD PDIP Jabar.

Baca juga: Sungguh Sedih, Bapak Ini Selalu Ingat Almarhum Istrinya hingga Menangis, Warganet: Pasti Cinta Banget

Dalam surat itu, Ono menyatakan, peristiwa itu terjadi pada Selasa, 21 November 2023 pukul 09.00 WIB. Kantornya didatangi lima personel Ditintelkam Polda Jabar dengan dalih penugasan, tetapi tidak ada pemberitahuan sebelumnya.

Padahal, Satgas DPD PDIP Jabar sempat menanyakan keperluan anggota polisi tersebut. Namun tidak ada penjelasan secara detail.,

"Kemudian, lima personel anggota tetap masuk ke dalam kantor DPD PDI Perjuangan Jabar dan naik ke lantai dua, ruang tunggu Ketua DPD Partai," kata Ono dalam surat yang diterima Indonesia Tren pada Kamis 23, November 2023.

Setelah itu, pada pukul 10.00 WIB, Ono masuk ke kantor DPD dan mendapati lima anggota tersebut. Dia menanyakan maksud keperluan anggota polisi, kemudian dijawab sedang melaksanakan patroli.

Baca juga: UMK 2024 Kota Sukabumi Diusulkan Naik 3,5 Persen, Segini Besarannya

Kemudian, Ono mengajak anggota polisi itu masuk ke ruangannya tetapi hanya tiga personel yang berkenan masuk. Di dalam, Ono sempat menjelaskan mengenai Surat Telegram Kapolri bernomor STR/1124/XI/OPS 1.1.1/2023 tertanggal 3 November 2023.(*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Terancam Direlokasi Paksa dari Pulau Kera, Warga Suku Samaa Bangsa Bayo Rayakan HPN 2 Mei 2025
Ultimatum 3 Hari untuk Mediasi, Ahli Waris Tanah Tjoddo Siapkan Aksi Sangat Keras Atas Indogrosir Makassar
PDM Serahkan SK Kepala SMK Muhammadiyah Majalengka: Kepala Sekolah Dapat Diganti Kapan Saja
Berkas Dinyatakan P-21, 4 Tersangka Kasus Minyakita Diserahkan Polda Gorontalo ke Kejari Boalemo

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 1-May-2025 09:07
Info Lowongan Kerja
Disebut Rusak Pagar dan Aniaya Karyawan Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tanah Tjoddo Dilaporkan ke Polda Sulse

Info Lowongan Kerja

Ragam Rabu, 30-Apr-2025 14:56
Info Lowongan Kerja
Sosialisasikan Slogan “Kenali Hukum Jauhi Hukuman”, Kejati Jabar Gelar Penkum di Kecamatan Rancasari Bandung

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 29-Apr-2025 14:26
Info Lowongan Kerja
Abaikan Rekomendasi Mediasi, Indogrosir Makassar Akhirnya Diduduki Paksa Ahli Waris Tanah Tjoddo

Info Lowongan Kerja

Ragam Senin, 28-Apr-2025 16:07
Info Lowongan Kerja
Bakti Sosial Paskah, Kajati Jabar Kunjungi Rumah Pemulihan Permata Cimahi dan Bala Keselamatan Bandung
Terinspirasi Kasus Indogrosir, Mahasiswa Makassar Ajak Korban Perampasan Tanah Jalin Konsolidasi
Duduki Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tjoddo Punya Bukti Kepemilikan Kuat Atas Tanah Kilometer 18
Duduki Paksa Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tanah Tjoddo: “Tanah ini Dikuasai Pihak Tidak Sah”
Indogrosir Makassar Diduduki Paksa, Karyawan Picu Bentrok dengan Ahli Waris Tanah Tjoddo, Berikut Foto-fotonya
Indogrosir Makassar Diduduki Paksa Ahli Waris Tanah Tjoddo: Berpotensi Korban Nyawa Ke-2 Belah Pihak"
Ahli Waris Tanah Tjoddo Main Bakar, Indogrosir Makassar Tutup Operasi Sejak Ashar, Ini Foto-Foto Panasnya
Breaking News: Indogrosir Makassar Diduduki Massa Pendukung Ahli Waris Tjoddo, Berikut Foto-fotonya

Info Lowongan Kerja

Ragam Jumat, 25-Apr-2025 15:38
Info Lowongan Kerja