INDONESIATREN.COM - Bukti bahwa sektor Usaha Mikro-Kecil-Menengah (UMKM) merupakan pasar seksi bagi setiap korporasi perbankan, tidak hanya konvensional, tetapi juga berbasis syariah.
Seksinya UMKM dirasakan anak usaha PT Bank Pembangunan Daerah Jabar-Banten Tbk (Perseroda) alias bank bjb, yaitu bank bjb Syariah atau bank bjbs.
Adang Kunandar, Direktur Utama bank bjbs, menyatakan, pihaknya bertekad untuk mempergencar penyaluran pembiayaan produktif bagi para pelaku UMKM.
Pihaknya, lanjut dia, menilai sektor UMKM merupakan unsur penting perekonomian. Karena itulah, jelas dia, pihaknya berkeinginan kuat untuk menumbuhkembangkan sektor tersebut agar lebih berdaya saing.
Baca juga: Jelang Nataru 2023-2024: BIJB Siap Layani Penumpang 100 Persen
Supaya penyaluran pembiayaan UMKM lebih ofensif dan optimal, ungkapnya, pihaknya berkolaborasi dengan sejumlah pihak. Antara lain, sebutnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar.,
Mantan Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb ini menjelaskan, sasaran pembiayaan UMKM tersebut yakni masyarakat yang berada di sekitar rumah ibadah.
Caranya, kata Adang Kunandar, menghadirkan Program Kredit Masyarakat Ekonomi Sejahtera (Mesra) Syariah.
Pihaknya pun, sahutnya, cukup agresif membina para pelaku UMKM melalui beragam pola pendekatan.
Baca juga: Berkat ARA 2022 Bank BJB Sejajar dengan Bank Mandiri, Kok Bisa?
Bicara soal nominal pembiayaan, Adang Kunandar menuturkan, hingga triwulan III 2023, pihaknya menyalurkan pembiayaan bernilai total Rp 8,36 triliun.
Secara tahunan, jelasnya, nominal penyaluran pembiayaan UMKM itu bertambah 14,67 persen.
"Pembiayaan konsumer menjadi kontributor terbesar, yakni 65 persen. Sisanya, yaitu segmen non-UMKM sebanyak 21 persen, dan sektor 14 persen lainnya adalah pembiayaan bagi sektor UMKM." papar Adang Kunandar.
Tidak hanya pembiayaan UMKM. tambah Adang Kunandar, pihaknya pun memperluas segmen pembiayaan. Bidikannya, kata dia, yaitu industri halal.
Baca juga: Bank Jambi Gabung, bank bjb Semakin Kokoh
Dasarnya, dalih Adang Kunandar, mayoritas warga Jabar adalah muslim. Selain itu, industri halal pun terus menunjukkan perkembangan positif. (*)