Kepala SDN Kencanasari Cianjur Bantar Ada Penyelewengan Dana PIP

Teritori
Jumat, 1 Dec 2023 21:15
    Bagikan  
Kepala SDN Kencanasari Cianjur Bantar Ada Penyelewengan Dana PIP
pip.kemdikbud.go.id

Program Indonesia Pintar (PIP)

INDONESIATREN.COM - Kepala SDN Kencanasari, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur Jawa Barat, Yeti Sunaryati membantah adanya dugaan penyelewengan dana Program Indonesia Pintar (PIP) bagi puluhan siswa di sekolahnya.

Yeti mengaku, telah melakukan proses penyaluran dana PIP sesuai prosedur yang telah ditentukan pemerintah pusat, di antaranya dengan mengeluarkan surat keterangan dalam saat akan melakukan penarikan dana di bank.

"Memang tidak ada (Penyelewengan), selama saya menjabat (Kepala sekolah) disini. Terdapat sebanyak 54 siswa yang mendapatkan dana ini," kata Yeti, kepada wartawan, Jumat, 1 Desember 2023.

Baca juga: Geger! Proposal Anggaran Pembangunan Masjid di Pekalongan Senilai 12 Miliar, Satu Batu Bata Dihargai 800 Ribu

Selain itu, Yeti juga menyebutkan pihaknya juga belum menerima pengaduan dari wali murid terkait dugaan tersebut.

"Belum ada yang melaporkan, tapi saya sudah mendengar informasinya. Jadi saya belum dapat mengambil langkah apapun terkait hal ini. Tapi, jika memang ada saya persilahkan wali murid untuk mengadukan," ujarnya.

Seorang wali murid, Nuraeni (37) mengungkapkan dugaan penyelewengan dana itu kali pertama diketahui saat dirinya akan melakukan pengambilan dana PIP untuk anaknya.

Saat itu, kata Nuraeni, ditemukan adanya transaksi pengambilan dana PIP atasnama anaknya sudah dilakukan sebanyak dua kali. Sementara, dirinya baru melakukan proses pencairan satu kali.

"Aneh, kok sudah ada pengambilan sebanyak dua kali. Padahal saya baru mencairkan satu kali saja," jelas Nuraeni.

Baca juga: Habiskan Anggaran Rp4,4 Miliar, Menu Cegah Stunting di Depok Hanya Nasi Kuah Sop dan Tahu Rebus

Kemudian, lanjut Nuraeni, dirinya mempertanyakan hal itu ke pihak sekolah. Namun, pihak sekolah mengaku tidak mengetahui dan tidak mendapatkan penjelasan dari pihak sekolah.

"Pihak sekolah sih bilang tidak tahu, dan menyebutkan kemungkinan terjadi pada kepemimpinan kepala sekolah sebelumnya. Seharusnya, kan bisa memberikan penjelasan agar kita paham dan tidak bertanya-tanya," ujarnya.

Sementara itu, wali murid lainnya yang enggan disebutkan namanya menyebutkan jika dugaan penyelewengan dana PIP itu diduga dilakukan kepala sekolah sebelumnya dan satu orang guru yang saat ini sudah pensiun.

"Berdasarkan slip pengambilan di bank tertera tanda tangan atas nama kepala sekolah sebelumnya berinisial D dan satu orang guru yang saat ini telah pensiun," jelasnya.

Baca juga: Dugaan Kasus Korupsi APD Covid-19, KPK Geledah LKPP Kemenkes, dan BNPB: Kok Baru Diperiksa, Ada Apakah?

Sebelumnya, Dana Program Indonesia Pintar (PIP) di SDN Kencanasari Desa Limbangansari, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat diduga diselewengkan.

Dugaan itu diketahui saat sejumlah wali murid akan melakukan pencairan di salah satu bank, dan dapati ada oknum yang telah mencairkan dana tersebut.

Seorang wali murid, M (45) mengaku kaget saat pihak bank menyampaikan bahwa dana PIP di rekening anaknya sudah ada yang mencairkan.

"Kejadiannya saat saya akan mencairkan dana ini (PIP) di rekening atas nama anak saya. Tapi, ditolak oleh pihak bank yang menyebutkan kalau dananya sudah ada yang mencairkan. Bahkan, pihak bank juga memperlihatkan bukti pengambilan atau bukti transaksinya," kata M, kepada wartawan, Kamis, 30 November 2023.

Selain itu, M juga mempertanyakan kebijakan terkait buku rekening PIP yang harus dikumpulkan di guru serta adanya potongan setiap melakukan penarikan.

"Buku tabungan juga dikumpulkan di sekolah tidak dipegang oleh saya, tidak tahu kalau wali murid lain gimana. Terus tahun sebelumnya juga ada potongan bervariatif harus ngasih ke sekolah," ujarnya.

Baca juga: Ruang Kerja BPK Pius Lustrilanang Disegel Penyidik KPK Terseret Kasus Korupsi Pj Bupati Sorong

Sementara itu, Kepala Bidang SD Disdikpora Kabupaten Cianjur Aripin mengatakan, PIP merupakan kewenangannya wali murid di mana nomor rekening atas nama orangtua murid bukan sekolah.

Mengenai buku tabungan yang dipegang oleh pihak sekolah, Aripin menyebutkan boleh dilakukan di kondisi-kondisi tertentu.

"Apabila terdampak gempa boleh di kolektifkan oleh pihak sekolah ke pihak bank, sekolah hanya tugasnya melengkapi berkas-berkas yang ditentukan," kata Aripin.

Disdikpora Cianjur pun bakal menindak pihak sekolah yang melakukan penyelewengan PIP dan melakukan pungli ke para wali murid.

"Asal ada laporan, jika ada Sekolah yang menyelewengkan anggaran PIP akan dikenakan sanksi, apalagi ada unsur pemerasan," tutupnya.

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Ultimatum Indogrosir Makassar untuk Kembali Mediasi, Inilah Sosok Bernyali: Abd. Jalali Dg. Nai
Terancam Direlokasi Paksa dari Pulau Kera, Warga Suku Samaa Bangsa Bayo Rayakan HPN 2 Mei 2025
Ultimatum 3 Hari untuk Mediasi, Ahli Waris Tanah Tjoddo Siapkan Aksi Sangat Keras Atas Indogrosir Makassar
PDM Serahkan SK Kepala SMK Muhammadiyah Majalengka: Kepala Sekolah Dapat Diganti Kapan Saja
Berkas Dinyatakan P-21, 4 Tersangka Kasus Minyakita Diserahkan Polda Gorontalo ke Kejari Boalemo

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 1-May-2025 09:07
Info Lowongan Kerja
Disebut Rusak Pagar dan Aniaya Karyawan Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tanah Tjoddo Dilaporkan ke Polda Sulse

Info Lowongan Kerja

Ragam Rabu, 30-Apr-2025 14:56
Info Lowongan Kerja
Sosialisasikan Slogan “Kenali Hukum Jauhi Hukuman”, Kejati Jabar Gelar Penkum di Kecamatan Rancasari Bandung

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 29-Apr-2025 14:26
Info Lowongan Kerja
Abaikan Rekomendasi Mediasi, Indogrosir Makassar Akhirnya Diduduki Paksa Ahli Waris Tanah Tjoddo

Info Lowongan Kerja

Ragam Senin, 28-Apr-2025 16:07
Info Lowongan Kerja
Bakti Sosial Paskah, Kajati Jabar Kunjungi Rumah Pemulihan Permata Cimahi dan Bala Keselamatan Bandung
Terinspirasi Kasus Indogrosir, Mahasiswa Makassar Ajak Korban Perampasan Tanah Jalin Konsolidasi
Duduki Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tjoddo Punya Bukti Kepemilikan Kuat Atas Tanah Kilometer 18
Duduki Paksa Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tanah Tjoddo: “Tanah ini Dikuasai Pihak Tidak Sah”
Indogrosir Makassar Diduduki Paksa, Karyawan Picu Bentrok dengan Ahli Waris Tanah Tjoddo, Berikut Foto-fotonya
Indogrosir Makassar Diduduki Paksa Ahli Waris Tanah Tjoddo: Berpotensi Korban Nyawa Ke-2 Belah Pihak"
Ahli Waris Tanah Tjoddo Main Bakar, Indogrosir Makassar Tutup Operasi Sejak Ashar, Ini Foto-Foto Panasnya
Breaking News: Indogrosir Makassar Diduduki Massa Pendukung Ahli Waris Tjoddo, Berikut Foto-fotonya