INDONESIATREN.COM - Sebuah mobil minibus (Elf) bernomor polisi plat merah F-7018-W pada Senin, 3 Februari 2025, sekitar pukul 08:00 WIB, mengalami kecelakaan tunggal dan terbalik di jalan provinsi di Kampung Bantarselang, Desa Cikidang, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi. Di dalam mobil itu, terdapat 13 penumpang, yang dikabarkan berasal dari Universitas Suryakancana, Cianjur.
Identitas penumpang itu diungkapkan oleh Humas RSUD Palabuhanratu, Billy Agustian. Di rumah sakit ini pula, seluruh korban menjalani perawatan medis, pasca terjadinya kecelakaan itu. “Ada 11 orang yang masuk (ke RSUD Palabuhanratu). Yang luka berat, yang sedang ditindak, ada sembilan orang. Sisanya luka ringan, tanpa (perlu) tindakan (medis) yang cukup serius,” kata Billy.
Baca juga: Bahas Kondisi Dunia, Universitas Moestopo Gelar Public Lecture Bersama Akademisi Malaysia
”Menurut keterangan (korban) yang selamat, yang korban luka ringan, mereka dari Universitas Suryakancana, Cianjur, ya, kalau tidak salah,” ucap Billy.
Minibus membawa 13 penumpang dari Cianjur
Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Sukabumi, Ipda Pol. M. Yanuar Fajar, membenarkan perihal jumlah penumpang dan asal-muasal minibus itu, yang diduga dari wilayah Cianjur. “Jadi, data dari RSUD Palabuhanratu, seluruhnya ada 13 (korban), baik itu penumpang, kernet, maupun supir,” tutur Fajar.
Baca juga: Info Lowongan Kerja Update ke 63
“Ini kan bus (plat) merah, ya. Untuk pemilik, masih kita cari informasi maupun identifikasi datanya. Namun, dilihat dari plat (nomor polisinya) atau kode area, itu masuk wilayah Cianjur,” urai Fajar.
“Saat ini, kami masih mendata, karena seluruh penumpang maupun pengemudi dibawa ke RSUD Palabuhanratu. Jadi, kita sampai saat ini belum mendapatkan data yang valid,” ujar Fajar.
Seluruh korban dirawat di RSUD Palabuhanratu
Fajar mengungkapkan, sebelum terjadinya kecelakaan tunggal itu, minibus ini melaju dari arah Cibadak menuju Palabuhanratu. Setiba di lokasi kejadian, menurut Fajar, pengemudi tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya itu, sehingga minibus akhirnya mengalami kecelakaan dan terbalik di jalan tersebut.
Fajar mengakui, dibutuhkan kehati-hatian ekstra saat melintasi jalan provinsi di Cikidang itu. “Jadi, untuk ruas jalan provinsi Cikidang ini, untuk kategori (mobil) Elf memang bisa melintas. Namun, karena track-nya yang ekstrim, harus lebih hati-hati, baik itu kondisi pengemudi maupun kondisi armada kendaraan,” ungkap Fajar.
Baca juga: Info Lowongan Kerja Update ke 62
“Kami masih menyelidiki, karena saat ini supir sedang menjalani tindakan medis di RSUD Palabuhanratu. Kami mengimbau kepada pengguna jalan yang melewati jalur Cikidang, karena medan atau track-nya ekstrim, agar hati-hati. Persiapkan fisik maupun kondisi kendaraan sebelum berangkat,” tegas Fajar. (*)