Dugaan Klinik Alifa Tasikmalaya Lakukan Malpraktik, IDI Jabar Angkat Bicara

Teritori
Senin, 27 Nov 2023 18:30
    Bagikan  
Dugaan Klinik Alifa Tasikmalaya Lakukan Malpraktik, IDI Jabar Angkat Bicara
Instagram/@memomedsos

Bayi prematur asal Kota Tasikmalaya meninggal dunia diduga dipakai klinik untuk konten newborn photography

INDONESIATREN.COM - Kasus dugaan malapraktik oleh Klinik Alifa Tasikmalaya hingga mengakibatkan bayi prematur meninggal dunia, mendapatkan sorotan dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Jawa Barat (Jabar).

Sebagai informasi, bayi dari pasangan Nisa Armila dan Erlangga Surya Pamungkas itu meninggal dunia karena dugaan tidak mendapatkan perawatan di inkubator.

Bahkan, pihak klinik malah menjadikan bayi tersebut sebagai model foto bayi baru lahir atau newborn photography.

Ketua IDI Jabar, dr. Eka Mulyana mengungkapkan, anggota IDI sedang mengkaji lebih jauh terkait prosedur yang dilakukan oleh tenaga kesehatan yang turut menangani bayi prematur itu.

Baca juga: Diduga Beri Keterangan Palsu, Tersangka Samuel Sunarya Bakal Laporkan Balik Dokter Gigi di Bandung

"Kami perlu (mengkaji) lebih jauh, apakah ini masih sesuai prosedur atau ada hal-hal yang perlu diperbaiki baik dari disiplin ilmunya maupun dari etikanya, kode etiknya, dan sebagainya. Itu yang perlu kita perlu kaji lebih jauh," kata Eka saat dikonfirmasi wartawan melalui sambungan telepon pada Senin, 27 November 2023.

Sementara terkait konten newborn photography yang dilakukan oleh pihak klinik, Eka menyebut ketika bayi dilahirkan, dia harus segera mendapatkan penanganan.

"Tapi sekarang di zaman media sosial dijadikan konten dan menjadi konsumsi publik. Di situ yang akan menjadi permasalahan kalau terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti yang terjadi," ucapnya.

Lebih lanjut, Eka mengatakan, pihak klinik harus mendapatkan izin dari orang tua bayi ketika ingin membuat konten, begitu pun sebaliknya.

Baca juga: Waduh, Ratusan Perbankan Gulung Tikar, Seperti Ini Tindak Lanjut LPS Soal Dana Nasabahnya

Pasalnya, membuat konten yang melibatkan bayi baru lahir ini tidak bisa dilakukan sembarangan meskipun oleh klinik maupun rumah sakit.

"Hal-hal seperti itu yang harus dicermati karena kita enggak bisa seenaknya saja bikin konten. Jadi ada dua hal yang harus dicermati, masalah medis dan non medis," katanya.

Kekinian, Eka sedang menunggu informasi lebih lanjut terkait hasil pengkajian yang dilakukan oleh anggota. Dia memastikan kasus dugaan malpraktik ini akan diungkap secara komprehensif agar tidak terjadi kesalahpahaman.

"Belum (ada informasi terbaru), masih terus kita proses supaya tidak salah paham," tuturnya.(*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Info Lowongan Kerja

Ragam Minggu, 4-May-2025 17:05
Info Lowongan Kerja
Ultimatum Indogrosir Makassar untuk Kembali Mediasi, Inilah Sosok Bernyali: Abd. Jalali Dg. Nai
Terancam Direlokasi Paksa dari Pulau Kera, Warga Suku Samaa Bangsa Bayo Rayakan HPN 2 Mei 2025
Ultimatum 3 Hari untuk Mediasi, Ahli Waris Tanah Tjoddo Siapkan Aksi Sangat Keras Atas Indogrosir Makassar
PDM Serahkan SK Kepala SMK Muhammadiyah Majalengka: Kepala Sekolah Dapat Diganti Kapan Saja
Berkas Dinyatakan P-21, 4 Tersangka Kasus Minyakita Diserahkan Polda Gorontalo ke Kejari Boalemo

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 1-May-2025 09:07
Info Lowongan Kerja
Disebut Rusak Pagar dan Aniaya Karyawan Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tanah Tjoddo Dilaporkan ke Polda Sulse

Info Lowongan Kerja

Ragam Rabu, 30-Apr-2025 14:56
Info Lowongan Kerja
Sosialisasikan Slogan “Kenali Hukum Jauhi Hukuman”, Kejati Jabar Gelar Penkum di Kecamatan Rancasari Bandung

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 29-Apr-2025 14:26
Info Lowongan Kerja
Abaikan Rekomendasi Mediasi, Indogrosir Makassar Akhirnya Diduduki Paksa Ahli Waris Tanah Tjoddo

Info Lowongan Kerja

Ragam Senin, 28-Apr-2025 16:07
Info Lowongan Kerja
Bakti Sosial Paskah, Kajati Jabar Kunjungi Rumah Pemulihan Permata Cimahi dan Bala Keselamatan Bandung
Terinspirasi Kasus Indogrosir, Mahasiswa Makassar Ajak Korban Perampasan Tanah Jalin Konsolidasi
Duduki Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tjoddo Punya Bukti Kepemilikan Kuat Atas Tanah Kilometer 18
Duduki Paksa Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tanah Tjoddo: “Tanah ini Dikuasai Pihak Tidak Sah”
Indogrosir Makassar Diduduki Paksa, Karyawan Picu Bentrok dengan Ahli Waris Tanah Tjoddo, Berikut Foto-fotonya
Indogrosir Makassar Diduduki Paksa Ahli Waris Tanah Tjoddo: Berpotensi Korban Nyawa Ke-2 Belah Pihak"
Ahli Waris Tanah Tjoddo Main Bakar, Indogrosir Makassar Tutup Operasi Sejak Ashar, Ini Foto-Foto Panasnya