INDONESIATREN.COM - Dalam kehidupan sehari-hari, air penting bagi tubuh manusia, karena memberikan energi. Umumnya, air mineral dan air rebusan menjadi pilihan.
Namun sebagian banyak orang lebih memilih air rebusan daripada air mineral. Ada beragam alasan, termasuk harganya relatif murah.
Selain itu, air rebusan menjadi pilihan untuk manusia konsumsi, karena telah melalui proses pemanasan api. Sementara air mineral bukan melalui proses itu.
Melansir dari situs resmi Sehat Aqua, sumber air yang tanahnya dangkal terutama di dekat area industri, rentan terkontaminasi bakteri dari limbah industri yang tidak terolah.
Baca juga: Nyaleg Jadi Anggota DPR RI, Kampanye Aldi Taher di Medsos Beda dari yang Lain: Gak Usah Pilih Saya
Pencemaran ini dapat mencakup logam berat, senyawa organik dan anorganik, serta bahan kimia berbahaya lainnya yang tidak dapat dihilangkan dengan merebus.
Kebiasaan ini dapat berdampak buruk pada kesehatan Anda, mulai dari diare hingga keracunan, jika dilakukan dalam jangka panjang.
Lantas apa perbedaan dari air mineral dengan air rebusan? DIlansir Indonesia Tren dari situs Sehat Aqua, berikut perbedaana air mineral dan rebusan.
1. Sumber
Air mineral dan air rebusan sangat lah berbeda dari segi sumbernya, karena tidak semua sumber yang didapat dari air rebusan menghasilkan air mineral.
Baca juga: Murah Banget Cuma 200 Ribuan per Bulan, Motor Bebek Honda Revo Fit Dapat Langsung Anda Bawa Pulang
Hal ini juga menjawab mengapa air mineral itu lebih baik daripada air rebusan, karena sumber air mineral berasal dari pegunungan vulkanik langsung yang mengandung berbagai jenis mineral yang sangat penting bagi tubuh.
Untuk air rebusan, fokusnya adalah prosesnya, bukan sumbernya. Namun, air rebusan biasanya berasal dari air keran yang dimasak hingga mendidih. Air keran sendiri terbagi lagi menjadi dua sumber, yaitu PAM dan sumur.
Kedua sumber air bersih ini digunakan secara umum dalam kehidupan sehari-hari untuk tujuan mandi dan mencuci pakaian.
2. Kandungan
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, kandungan air mineral merupakan unsur-unsur senyawa alami yang berasal dari sumber pegunungan vulkanik, yang terdiri dari zat besi, selenium, magnesium, kalsium, dan natrium.
Baca juga: Jangan Dianggap Sepele! Ini Tanda-Tanda Seseorang Mengalami Kelelahan Mental
Selain itu, pengambilan air mineral, pengolahan, dan pengemasannya dilakukan secara ketat dan tidak tersentuh tangan untuk menjaga kemurnian kandungannya.
Sedangkan air rebusan, dilakukan dengan cara diambil langsung dari tanah dan diolah sendiri oleh manusia. Akibatnya, kadar mineralnya tidak dapat diketahui.
Sementara itu, pengambilan air dari tanah sangat mungkin terkontaminasi zat-zat tertentu yang dapat membahayakan tubuh. Bakteri atau kotoran dari wadah yang digunakan hingga tangan seseorang juga dapat mengkontaminasi air.
3. Proses Pengolahan
Dikarenakan air mineral diolah secara ketat tanpa tersentuh tangan manusia, air mineral juga diolah menggunakan mesin khusus untuk menghilangkan zat berbahaya dan bakteri yang berbahaya bagi kesehatan tubuh. Akibatnya, kandungan nutrisi dan mineralnya tetap terjaga.
Baca juga: Sepakat Akhiri Konflik, Seluruh Elemen Masyarakat Tandatangani Deklarasi Bitung Damai
Disisi lain, air minum rebusan hanya tergantung dari proses rebusan air yang hingga mendidih, dengan tanpa adanya proses yang ketat untuk menjaga kemurnian air yang akan dikonsumsi.
Meskipun proses rebusan tersebut berfungsi untuk layak dikonsumsi, karena dipercaya membunuh bakteri dan zat berbahaya lainnya.
Akan tetapi hal tersebut, tidak menutup kemungkinan atas zat-zat yang terkandung dalam air itu dapat hilang dengan hanya direbus.
Itulah perbedaan manfaat dari air rebusan dengan air mineral. Jadi, Anda memilih air yang sehat atau murah?(*)