Kepala Desa Wisata di Sukabumi yang Sangat Dicintai Warganya

Jumat, 8 Dec 2023 09:52
    Bagikan  
Kepala Desa Wisata di Sukabumi yang Sangat Dicintai Warganya
Dok: Pribadi

Kepala Desa Wisata, Asep Badrutaman.

INDONESIATREN.COM - Penyuka jalan-jalan dan berwisata ke Sukabumi, Jawa Barat, tentu sudah tak asing lagi dengan keterkenalan nama Jembatan Gantung Kadudampit.

Disebut Kadudampit, karena jembatan gantung sepanjang 535 meter yang membentang di atas jurang berkedalaman 120 meter itu, berada di Desa Gede Pangrango, Kecamatan Kadudampit, Sukabumi.

Sejak Desember 2019, pemangku jabatan Kepala Desa Gede Pangrango adalah sesosok lelaki sederhana berusia 58 tahun, yang di kalangan warga desa dikenal Pak Asep. Lengkapnya: Asep Badrutaman.

Ketika ditemui di kantornya pada Rabu, 6 Desember 2023, bapak dua anak ini mengungkapkan, keberhasilannya menduduki jabatan itu semata karena dukungan besar dari warga setempat kepada dirinya.

Baca juga: Harga Cabai di Sukabumi Masih Tinggi, Pedagang Sebut Pasokan Terganggu Akibat Gagal Panen

Bersaing dengan tiga kandidat lain, yang salah seorang di antaranya adalah incumbent, Asep mengaku benar-benar tidak mengeluarkan modal besar saat proses pemilihan kepala desa.

"Dibanding (kandidat) yang lain, apalah saya ini," kata Asep merendah yang ketika pemilihan kepala desa itu masih bekerja di sebuah kompleks perumahan di Sukabumi.

Walau bekalnya untuk bersaing dengan kandidat lain terhitung minim, namun faktanya: Asep terpilih dengan jumlah suara nyaris mencapai 70 persen. Kecintaan warga setempat yang luar biasa besar, terbukti mampu menutupi keterbatasan Asep.

Fenomena luar biasa itu bisa terjadi, karena Asep sebelumnya dikenal sebagai sosok yang senantiasa peduli pada warga. Ia juga tercatat pernah aktif sebagai Ketua Pemuda dan Remaja Masjid. Saat ini, kepedulian itu tak juga pudar, lantaran Asep selalu hadir paling dahulu di rumah duka, bila ada warganya yang meninggal dunia.

“Pengeras suara di Masjid belum bunyi memberikan pengumuman (ada warga yang meninggal), saya sudah ada di rumah duka,” kata Asep, yang berkat tugasnya kini sebagai kepala desa, berkewajiban melayani kebutuhan sekitar 7.200 warga, yang tersebar di sembilan RW, 33 RT, dan empat Kadusunan, dengan luas wilayah kerja mencapai 995,45 hektar. Mayoritas dari wilayah kerjanya itu adalah kawasan wisata, dengan beragam potensi sumber daya alam dan juga warga.

"Alhamdulillah, dari 381 desa di wilayah Sukabumi, kami satu-satunya desa yang mendapat dana CSR (Corporate Social Responsibility) dari Astra," ujarnya melanjutkan.

Keberhasilan itu, menurut Asep, antara lain berkat kerja keras seluruh staf desa, yang tidak satu pun ia ganti saat mulai dilantik sebagai kepala desa. Bersama 12 staf desa itu pula, Asep kini tengah merancang rencana untuk menjadikan Desa Gede Pangrango sebagai Desa Digital. Tujuannya, agar warga desa memiliki akses komunikasi yang leluasa untuk berinteraksi dengan dunia luar.

"Desa ini berada di kawasan wisata. Dengan akses komunikasi yang mudah, warga desa pun bisa memetik banyak keuntungan di lokasi tempat tinggalnya saat ini," tutur Asep. Bila rencana ini kelak terwujud, bisa dipastikan sosok Asep pun akan kian dicintai warga desanya itu.(*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Trending Hari Ini

  1. Info Lowongan Kerja

Berita Terbaru

Alas Hak Tanah Palsu atau Salah Letak, Indogrosir Makassar Dituntut Ahli Waris Tjoddo Pindah ke Km 17 atau 20

Info Lowongan Kerja

Ragam Minggu, 4-May-2025 17:05
Info Lowongan Kerja
Ultimatum Indogrosir Makassar untuk Kembali Mediasi, Inilah Sosok Bernyali: Abd. Jalali Dg. Nai
Terancam Direlokasi Paksa dari Pulau Kera, Warga Suku Samaa Bangsa Bayo Rayakan HPN 2 Mei 2025
Ultimatum 3 Hari untuk Mediasi, Ahli Waris Tanah Tjoddo Siapkan Aksi Sangat Keras Atas Indogrosir Makassar
PDM Serahkan SK Kepala SMK Muhammadiyah Majalengka: Kepala Sekolah Dapat Diganti Kapan Saja
Berkas Dinyatakan P-21, 4 Tersangka Kasus Minyakita Diserahkan Polda Gorontalo ke Kejari Boalemo

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 1-May-2025 09:07
Info Lowongan Kerja
Disebut Rusak Pagar dan Aniaya Karyawan Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tanah Tjoddo Dilaporkan ke Polda Sulse

Info Lowongan Kerja

Ragam Rabu, 30-Apr-2025 14:56
Info Lowongan Kerja
Sosialisasikan Slogan “Kenali Hukum Jauhi Hukuman”, Kejati Jabar Gelar Penkum di Kecamatan Rancasari Bandung

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 29-Apr-2025 14:26
Info Lowongan Kerja
Abaikan Rekomendasi Mediasi, Indogrosir Makassar Akhirnya Diduduki Paksa Ahli Waris Tanah Tjoddo

Info Lowongan Kerja

Ragam Senin, 28-Apr-2025 16:07
Info Lowongan Kerja
Bakti Sosial Paskah, Kajati Jabar Kunjungi Rumah Pemulihan Permata Cimahi dan Bala Keselamatan Bandung
Terinspirasi Kasus Indogrosir, Mahasiswa Makassar Ajak Korban Perampasan Tanah Jalin Konsolidasi
Duduki Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tjoddo Punya Bukti Kepemilikan Kuat Atas Tanah Kilometer 18
Duduki Paksa Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tanah Tjoddo: “Tanah ini Dikuasai Pihak Tidak Sah”
Indogrosir Makassar Diduduki Paksa, Karyawan Picu Bentrok dengan Ahli Waris Tanah Tjoddo, Berikut Foto-fotonya
Indogrosir Makassar Diduduki Paksa Ahli Waris Tanah Tjoddo: Berpotensi Korban Nyawa Ke-2 Belah Pihak"