Mau Investasi Obligasi? Pemerintah Punya Produk Baru: Sukuk Hijau

Senin, 27 Nov 2023 16:39
    Bagikan  
Mau Investasi Obligasi? Pemerintah Punya Produk Baru: Sukuk Hijau
X / Twitter

Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan menyatakan, pemerintah terbitkan sukuk ritel hijau.

INDONESIATREN.COM - Berinvestasi bisa melalui beragam cara dan instrumen. Satu di antaranya, Surat Berharga Negara (SBN) alias sukuk.

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menerbutkan The Retail Domestic Green Sukuk alias Sukuk Ritel Hijau. Total nilai sukuk ritel hijau itu yakni Rp 21,8 triliun.

Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan, menyatakan, tujuan penerbitan sukuk ritel hijau itu selain menyikapi terjadinya perubahan iklim sekaligus upaya pemerintah menjaga kelestarian lingkungan.

"Tidak hanya sukuk ritel domestik, sejak 2018, pemerintah pun menerbitkan sukuk hijau global. Nilainya 5 miliar dolar AS (Amerika Serikat)," kata Ani, sapaan akrabnya.

Baca juga: Waduh, Ratusan Perbankan Gulung Tikar, Seperti Ini Tindak Lanjut LPS Soal Dana Nasabahnya

Bahkan, tegasnya, menyikapi terjadinya The Climate Change atau perubahan iklim, pemerintah pun mengembangkan instrumen fiskal dan keuangan.

Yakni, sebut bendahara negara itu, The Green Bond. Juga, tambahnya, pemerintah mengombinasikannya dengan The Syariah Based Iinstrument (SBN syariah).

Misi penerbitan The Green Sukuk, ungkap Sri Mulyani Indrawati, yakni mengurangi emisi 10,5 juta ton karbondioksida (CO2).

Ada juga, ungkapnya, platform kerjasama pembiayaan yang terintegrasi sebagai daya dukung infrastruktur Sustainable Development Goals (SDGs). Yaitu, sebutnya, SDG Indonesia One.

Baca juga: Hasil Lelang Enam seri SBSN Membuat Pemerintah Raup Cuan Rp 9,7 Triliun

Komitmen pendanaannya, kata Ani, hingga Oktober 2019 bernilai 3,05 miliar dolar AS atau sekitar Rp 42,8 triliun.

Tidak itu saja, tambahnya, pemerintah pun memperoleh The Green Climate Fund (GCF) untuk membantu negara-negara berkembang berkenaan dengan pengurangan emisi rumah kaca bernilai 486.314 juta dolar AS. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Info Lowongan Kerja

Ragam Minggu, 4-May-2025 17:05
Info Lowongan Kerja
Ultimatum Indogrosir Makassar untuk Kembali Mediasi, Inilah Sosok Bernyali: Abd. Jalali Dg. Nai
Terancam Direlokasi Paksa dari Pulau Kera, Warga Suku Samaa Bangsa Bayo Rayakan HPN 2 Mei 2025
Ultimatum 3 Hari untuk Mediasi, Ahli Waris Tanah Tjoddo Siapkan Aksi Sangat Keras Atas Indogrosir Makassar
PDM Serahkan SK Kepala SMK Muhammadiyah Majalengka: Kepala Sekolah Dapat Diganti Kapan Saja
Berkas Dinyatakan P-21, 4 Tersangka Kasus Minyakita Diserahkan Polda Gorontalo ke Kejari Boalemo

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 1-May-2025 09:07
Info Lowongan Kerja
Disebut Rusak Pagar dan Aniaya Karyawan Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tanah Tjoddo Dilaporkan ke Polda Sulse

Info Lowongan Kerja

Ragam Rabu, 30-Apr-2025 14:56
Info Lowongan Kerja
Sosialisasikan Slogan “Kenali Hukum Jauhi Hukuman”, Kejati Jabar Gelar Penkum di Kecamatan Rancasari Bandung

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 29-Apr-2025 14:26
Info Lowongan Kerja
Abaikan Rekomendasi Mediasi, Indogrosir Makassar Akhirnya Diduduki Paksa Ahli Waris Tanah Tjoddo

Info Lowongan Kerja

Ragam Senin, 28-Apr-2025 16:07
Info Lowongan Kerja
Bakti Sosial Paskah, Kajati Jabar Kunjungi Rumah Pemulihan Permata Cimahi dan Bala Keselamatan Bandung
Terinspirasi Kasus Indogrosir, Mahasiswa Makassar Ajak Korban Perampasan Tanah Jalin Konsolidasi
Duduki Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tjoddo Punya Bukti Kepemilikan Kuat Atas Tanah Kilometer 18
Duduki Paksa Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tanah Tjoddo: “Tanah ini Dikuasai Pihak Tidak Sah”
Indogrosir Makassar Diduduki Paksa, Karyawan Picu Bentrok dengan Ahli Waris Tanah Tjoddo, Berikut Foto-fotonya
Indogrosir Makassar Diduduki Paksa Ahli Waris Tanah Tjoddo: Berpotensi Korban Nyawa Ke-2 Belah Pihak"
Ahli Waris Tanah Tjoddo Main Bakar, Indogrosir Makassar Tutup Operasi Sejak Ashar, Ini Foto-Foto Panasnya