INDONESIATREN.COM - Flu merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dan sangat menular, sehingga diperlukan penanganan dan pengobatan yang tepat untuk menanggulanginya.
Ada banyak pilihan obat flu paling ampuh yang mampu membantu Anda sembuh cepat, termasuk obat yang bisa dibeli tanpa resep dokter di apotek.
Kebanyakan orang menahan diri untuk tidak langsung mengobati gejala flu ini, karena percaya bahwa penyakit itu bisa sembuh dengan sendirinya.
Padahal penyakit flu itu memerlukan penanganan yang tepat, walaupun gejala flu terlihat ringan, dan jika tidak ditangani dengan benar, flu dapat semakin parah dan membuat Anda tidak bisa melakukan aktivitas sehari-hari.
Baca juga: Waspada! Ini 6 Ancaman Apabila Kurang Tidur, Nomor Terakhir Berkaitan dengan Kesehatan Mental
Bahkan, beberapa dari jenis flu bisa berbahaya jika Anda tidak menanganinya dengan benar.
Melansir dari situs resmi Hello Sehat, berikut pilihan obat flu yang berada di apotek tanpa resep dokter yang dapat membantu Anda cepat sembuh.
1. Paracetamol
Paracetamol sebenarnya bukan obat flu yang paling efektif, tetapi dapat membantu meringankan gejala flu lainnya, seperti demam, sakit kepala, dan badan nyeri atau pegal-pegal.
Obat ini umumnya aman dan efektif untuk semua orang, termasuk anak-anak, orang dewasa, wanita hamil, dan ibu menyusui.
Baca juga: Lelah Punya Kulit Sensitif? Ini Tips dan Trik Ampuh Mengatasinya, Nomor 2 Sering Dilupakan!
Namun, ketika Anda sedang mengonsumsi obat lain, alangkah baiknya Anda berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu.
2. Ibuprofen
Ibuprofen sama halnya dengan paracetamol, karena salah satu obat paling efektif untuk mengurangi demam dan meredakan nyeri flu yang ringan hingga sedang.
Obat golongan non steroid anti-inflamasi (NSAID) ibuprofen bekerja dalam dua cara. Pertama, menghentikan tubuh menghasilkan senyawa kimia yang menyebabkan nyeri dan peradangan. Kedua, mengurangi peradangan di tubuh, yang mempercepat penyembuhan.
3. Antihistamin
Antihistamin adalah obat flu lain yang membantu meredakan hidung meler, tenggorokan gatal, mata berair, dan bersin-bersin jika gejala flu diperparah oleh alergi.
Dua jenis obat flu antihistamin yang tersedia di apotek adalah chlorpheniramine dan brompheniramine. Ingatlah bahwa kedua obat antihistamin ini dapat menyebabkan rasa kantuk.
Selain itu Anda juga bisa minum obat antihistamin lain, seperti fexofenadine, loratadine, atau cetirizine, yang tidak membuat ngantuk.
Dikarenakan obat antihistamin dapat berinteraksi dengan obat lain, maka dari itu jika Anda memiliki riwayat penyakit ginjal, hati, atau asma, konsultasikan terlebih dahulu ke dokter sebelum membeli obat flu ini di apotek.
4. Dekongestan
Hidung tersumbat karena flu, akan membuat Anda sulit bernapas karena pembuluh darah di sinus membengkak dan menghasilkan banyak lendir yang semakin membuat Anda sulit bernapas.
Namun, dengan adanya obat dekongestan, membuat saluran pernafasan Anda akan lebih tenang, karena obat flu ini mengurangi pembengkakan di hidung dan mengurangi jumlah lendir yang keluar.
Jenis obat flu dekongestan, tersedia di apotek dalam bentuk semprot hidung, tablet, sirup, dan pil. Pseudoephedrine dan phenylephrine merupakan jenis dekongestan yang paling efektif untuk mengatasi flu.
Namun, hati hati dalam penggunaannya, karena obat dekongestan memiliki efek samping yang ringan hingga berat, seperti mengantuk, pusing, sakit perut, sembelit, kesulitan untuk tidur, mulut dan tenggorokan terasa kering,
5. Ekspektoran
Selain hidung yang tersumbat, gejala flu juga bisa memicu batuk berdahak, maka Obat flu yang paling ampuh untuk mengatasi gejala tersebut adalah ekspektoran.
Baca juga: Mudah Ditemukan, Ini Dia Minuman Hangat yang Bisa Bantu Turunkan Berat Badan
Obat ekspektoran berfungsi untuk mencairkan lendir di tenggorokan yang disebabkan oleh flu dan batuk, selain itu obat ini juga bisa mengencerkan dahak yang menyelimuti paru-paru, dan membuatnya lebih mudah dikeluarkan.
Obat ekspektoran mengandung guaifenesin, yang berfungsi untuk meningkatkan jumlah air yang ada di dalam lendir dan mengencerkannya.
Selain itu, guaifenesin juga bertugas untuk membuat Anda batuk-batuk, sehingga lebih mudah untuk mengeluarkan dahak.
Obat ekspektoran tersedia dalam bentuk tablet atau sirup. Sesuai dengan petunjuk pemakaian yang tertera di label kemasan, Anda bisa mengonsumsi obat ini sebelum atau setelah makan.
Baca juga: Tak Hanya Buat Bumbu Dapur, Bawang Putih Punya Manfaat bagi Kesehatan Rambut
Anda juga harus banyak minum air putih setelah mengonsumsi obat ini, karena dengan mengonsumsi jumlah cairan yang cukup, Anda dapat meringankan dahak dan melegakan saluran napas Anda.
Itulah lima obat flu yang berada di apotek tanpa resep dokter yang dapat membantu Anda cepat sembuh.
Meskipun ada banyak pilihan obat yang dijual bebas di pasaran, beberapa orang lebih memilih obat flu yang terbuat dari bahan-bahan alami, karena dipercaya tidak memiliki efek samping dan dinilai lebih aman.
Namun, pada dasarnya tidak ada bukti ilmiah yang kuat yang menunjukkan bahwa bahan-bahan alami ini secara langsung menyembuhkan flu. (*)