Petugas Satpol PP Ditendang Hingga Terjungkal Saat Demo Buruh, Tuai Pro dan Kontra Warganet

Jumat, 1 Dec 2023 14:40
    Bagikan  
Petugas Satpol PP Ditendang Hingga Terjungkal Saat Demo Buruh, Tuai Pro dan Kontra Warganet
Instagram @fakta.suroboyo

video viral di Instagram memperlihatkan seorang petugas Satpol PP ditendang hingga terjungkal oleh buruh yang sedang berunjuk rasa.

INDONESIATREN.COM - Sebuah video viral di Instagram memperlihatkan seorang petugas Satpol PP ditendang hingga terjungkal oleh buruh yang sedang berunjuk rasa.

Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @fakta.suroboyo. Diketahui peristiwa itu terjadi pada Kamis, 30 November 2023 di Jalan Ahmad Yani Surabaya.

Dalam video yang sama, petugas Satpol PP yang sudah tersungkur di tanah lalu dihampiri oleh massa buruh lainnya. Video telah dikomentari lebih dari 2.000 pengguna Instagram.

Akun @fakta.suroboyo turut menyertakan sejumlah informasi dalam unggahan tersebut. Berikut keterangannya.

Baca juga: Sadis! Aksi Demonstrasi Buruh di Cikarang Bekasi Berujung Ricuh dan Memakan Korban

"Petugas Satpol PP Surabaya Ditendang Buruh saat Demo hingga Terjungkal.

Petugas Satpol PP Surabaya ditendang salah seorang buruh pengunjuk rasa saat berupaya membantu pengamanan di kawasan Jalan Ahmad Yani Surabaya, Kamis (30/11). Anggota Satpol PP itu bahkan nyaris dimassa dan hendak dilempar water barier oleh sejumlah buruh.

Insiden ini bermula saat petugas Satpol PP berinisial AM dan TA sedang bertugas menjaga pedestrian di rute 2. Ketika itu, Jalan A Yani arah masuk Kota Surabaya ditutup oleh massa aksi demonstrasi buruh yang berjumlah sekitar 5.000 orang.

Saat itu, ada seorang warga meminta tolong untuk membuka akses jalan agar bisa berangkat kerja. Kemudian petugas Satpol PP berinisiatif berbicara kepada salah satu pendemo untuk meminta izin membuka sedikit akses jalan. Namun, petugas Satpol PP ini justru diserang oleh pendemo.

Bahkan, petugas Satpol PP berinisial AM harus terjungkal karena ditendang oleh pendemo. Sedangkan satu petugas lainnya, yakni TA, diinjak-injak oleh para pendemo. Beruntung, sebagian massa aksi demonstrasi kemudian melerai kejadian tersebut.

Seperti diketahui, puluhan ribu massa buruh yang dominan naik sepeda motor hendak demo ke Kantor Gubernur Jatim untuk memperjuangkan dan mengawal penetapan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK)."

Baca juga: HARI INI, Tuntut UMK NAIK, Ribuan Buruh Tutup Akses Jalur Nasional Sukabumi-Cianjur Hingga Macet Total

Sontak unggahan tersebut juga menuai reaksi beragam dari warganet. Ada yang mengecam aksi buruh yang menendang petugas Satpol PP. Ada pula yang menganggap apa yang diterima petugas Satpol PP adalah karma.

"Satpol juga kalo rame begini wkwkw," tulis pengguna Instagram @pentakurniawann.

"itu KARMA SATPOL PP KARNA NENDANG DAN MERUSAK USAHA2 ORANG," tulis akun @januaraull disertai emoji orang tertawa hingga keluar air mata.

"gapapa bagus lah kalo nendang satpol pp mah ,ini baru kasus nendang sekali, satpol pp nendang nendang lapak org nafkas mata pencaharian org udh banyak bgt. Asal jangan main sajam aja selagi tangan kosong mah gua tega liatnya dah," kata akun @rray.rmdn.

"Demo mah demo aja. Tp jangan sampe anarkis. Kalian menghalangi jalan org lain, dibilangin petugas malah marah. Kalian memperjuangkan hak kalian tp menghalangi hak org lain. Kewajiban kalian adalah memudahkan sesama rakyat, karena kita udah disengsarakanbpara pejabat. Faham gak?," tulis akun @rose.shit.

"Kali ini gw dukung satpol pp.. niat dia baik,mau buka jalan buat orang berangkat kerja.. di pikirnya indonesia isinya buruh semua kali ya.. SDM OH SDM," tulis akun @inodwi19.

"Demo mengawal upah dengan dalih memperjuangkan yang mencari nafkah tapi pada prakteknya mereka sendiri menghalangi jalan orang yang bener bener mau nyari nafkah," kata akun @aldyabdllh.

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Bikin Bawang Bacem, Masak Jadi sat-set
Kajati Jabar Tandatangani Perjanjian Kerjasama PT Pegadaian Kanwil X Bandung dengan Kejati Jabar

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 17-Jun-2025 16:35
Info Lowongan Kerja
Sambut HJB Ke-543, Ribuan Pengunjung Padati Kabogorfest 2025 di Stadion Pakansari Cibinong Bogor
14 Juni 1971 di Semarang: Koran Suluh Marhaen Merilis Jadwal Nonton Film “Si Buta dari Gua Hantu”
Gugat Ulil soal Raja Ampat: Saat Bumi Dirusak Atas Nama Maslahat, Agama Harus Berdiri di Barisan yang Menolak
57 Tahun Dijajakan di Cibadak Sukabumi, Rasa Kue Pancong Pak Yayat Pernah Sampai Bikin Ngidam Ibu Hamil

Info Lowongan Kerja

Ragam Minggu, 15-Jun-2025 12:27
Info Lowongan Kerja
Agar Senikmat Pulang Kampung, Gini lho Kiat Milih dan Ngolah Kangkung
4 Tersangka Korupsi Dana Hibah Pemkot Bandung Ditahan Kejati Jabar, Sekda Kota Bandung Dukung Penegakan Hukum
Butuh Perangkat Digital Terbaru, Kunjungi AGRES.ID di Lantai 2 Mall Trans Studio Cibubur Depok

Info Lowongan Kerja

Ragam Sabtu, 14-Jun-2025 10:01
Info Lowongan Kerja
Bahagia Sesimpel Mr. Bean: Bikin Scone, Sambut Weekend
Kerjasama dengan Pandawa Farm & Fisheries, Yayasan Damandiri Laksanakan Program Kampung Ikan di Subang
Dinyatakan P-21, 2 Tersangka Kasus Korupsi Jalan Nani Wartabone Gorontalo Diserahkan Polda ke Kejati
Usai Serahkan 2 Tersangka Kasus Korupsi Jalan di Gorontalo ke Kejati, Polda: “Akan Ada Tersangka Baru”

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 12-Jun-2025 10:02
Info Lowongan Kerja
Laporkan Kasus Penggelapan Alat Pertanian di Jampang Tengah Sukabumi, Kadiv BPBN Dipanggil Kejari
Terinspirasi Menu Asin-Asin-Pedas Khas Kafe, yuk Bikin: Tahu-Lada-Garam Paling Simpel Sedunia

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 10-Jun-2025 13:13
Info Lowongan Kerja