Tuntut Pembatasan Jam Operasional Transportasi Online, Sopir Angkot di Sukabumi Mogok Narik Penumpang

Senin, 12 Aug 2024 17:06
    Bagikan  
Tuntut Pembatasan Jam Operasional Transportasi Online, Sopir Angkot di Sukabumi Mogok Narik Penumpang
Riza Fauzi

Ratusan sopir angkot mogok beroperasi di Jalan RA Kosasih, Kota Sukabumi

INDONESIATREN.COM - Ratusan sopir angkutan kota (angkot) trayek 01 jurusan Sukaraja-Pasar Pelita, Kota Sukabumi, pada Senin, 12 Agustus 2024, melakukan aksi mogok narik penumpang di Jalan RA Kosasih, Kota Sukabumi. Aksi ini dilakukan untuk menuntut pembatasan jam operasional transportasi online.

Ketua Kelompok Kerja Unit (KKU) Sopir Angkot Sukaraja, Ridwan, mengatakan, aksi mogok narik itu dilakukan untuk menuntut pembatasan jam operasional transportasi online. Juga, sebagai bentuk solidaritas terhadap para sopir angkot.

Baca juga: Bertebaran Liar dan Meresahkan Masyarakat, Ribuan APK di Kota Sukabumi Ditertibkan Petugas Satpol PP

“Solidaritas dari angkutan kota (angkot) soal (transportasi) aplikasi, hoyong dibatas waktu. Kita saling berbagilah. Nya ari kitu tea mah milik moal ka mana, Allah anu ngatur. Tapi, secara tidak langsung jadi memangkas (pendapatan sopir angkot),” ujar Ridwan.

Menurut Ridwan, sejak adanya transportasi berbasis applikasi itu, pendapatan para sopir angkot semakin mengalami penurunan. “Pendapatan anjlok. (Di jurusan) Sukaraja mah jadi pendapatan Rp 150 ribu teh kotor, bensin, belum harus setor. Dulu mah masih tinggi. Bisa Rp 350 ribu. Itu ongkos masih Rp 4 ribu,” tutur Ridwan.

Baca juga: Curi Kabel Telekomunikasi di Sukabumi, 1 Terduga Pelaku Ditangkap Polisi dan 1 Lagi Masih Buron

“Semenjak ada online, jadi kalau kita (waktu wabah) Covid Corona itu masih lumayanlah (pendapatan). Cuman pas begitu sekarang kan di Sukabumi itu aplikasi terlalu banyak Grab, Gocar, Maxim. Belum kan yang embel-embelnya seperti Shopee. Ada juga yang lokal kayak tetanggaku,” ujar Ridwan.

undefined

undefined

undefined

Ridwan menyebut, aksi mogok narik itu direncanakan akan dilakukan oleh semua angkot trayek 01 Sukaraja-Pasar Pelita, yang kini berjumlah kurang lebih 270 angkot.

Baca juga: Aniaya Pengamen Hingga Tewas di Kota Sukabumi, 4 Terduga Pelaku Ditangkap Polisi

“Sebelumnya, (angkot) 08 (Trayek Cisaat) yang aksi. Ada 270 angkot yang ikut aksi mogok, mulai dari jam 9. Tapi belum pasti beresnya jam berapa,” kata Ridwan.

Menanggapi aksi mogok narik para sopir angkot itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Sukabumi, Imran Wardhani, mengatakan, pihaknya sudah menerima tuntutan sopir angkot, terkait pembatasan transportasi online.

Baca juga: Bus MGI Terbakar di Cibadak Sukabumi, 13 Penumpang dan 2 Awak Bus Selamat

“Yang disampaikan soal pembatasan jadwal transportasi online. Sementara kita tampung. Kita akan mencoba komunikasi dengan aplikator. Kita coba sampaikan aspirasi mereka seperti itu. Nanti, kita juga akan melakukan rapat lanjutan dengan pihak terkait,” ucap Imran. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Audiensi ke Kantor Pertanahan Kota Makassar, Ahli Waris Tjoddo Akui Korban Sengketa Pemilik Tanah Km 17 dan 20
Dicari Polisi: Lelaki Misterius yang Nyaris Bakar Sepeda Motor dan Tinggalkan 2 Hari di Cibadak Sukabumi
Sambut 10 Muharam 1447 H, ASN-UPTD-KUA Kecamatan Cibadak Santuni 35 Anak Yatim
HUT ke-76, Benny Soebardja “The Godfather of Indonesian Progrock Underground” Tetap Yahud

Info Lowongan Kerja

Ragam Jumat, 4-Jul-2025 16:02
Info Lowongan Kerja
Dr. H.M. Saifulloh, M.Si., Rektor Baru Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)
Kunjungi Lokasi Perusakan Rumah di Cidahu, Kapolres Sukabumi: “7 Orang Sudah Kita Amankan”
Jangan Pernah Terjadi Lagi: Foto-Foto Pasca Insiden Perusakan di Cidahu Sukabumi

Info Lowongan Kerja

Ragam Rabu, 2-Jul-2025 06:53
Info Lowongan Kerja
Sukses di Bogor, King Kiripik Sasar Pasar Lebih Luas di PRJ 2025
Koran Mati Akibat Digitalisasi, Loper Tetap Belum “Game Over” dan Rutin Diingat tiap 8 Oktober

Info Lowongan Kerja

Ragam Sabtu, 28-Jun-2025 11:22
Info Lowongan Kerja
Rugikan Negara Rp 9.158.660.776, Buronan 2 Tahun Kasus Kredit Fiktif di BRI Ciamis Ditangkap Kejati Jabar
Rugikan Negara Rp 139 M, 3 Tersangka Kasus Korupsi Penyaluran Kredit BPR-KRI Ditahan Kejati Jabar
Rugikan Negara Rp 877.233.225,00, 2 Tersangka Korupsi Proyek Truk Sampah di DLH Sukabumi Ditahan Kejaksaan

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 26-Jun-2025 17:13
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Rabu, 25-Jun-2025 22:10
Info Lowongan Kerja
Koordinasi Internal, Kajati Jabar Lakukan Kunjungan Kerja ke Kejari Depok, Kabupaten Bogor, dan Kota Bogor
“Constellation of Us”, Single Perdana Faza Rahim Menuju Debut Personal dalam “Gonna Get Out!”

Info Lowongan Kerja

Ragam Senin, 23-Jun-2025 20:24
Info Lowongan Kerja