Saat Kampanye Pemilu 2024, Diskominfo Jabar Sebut Masyarakat Harus Bijak Konsumsi Informasi di Media Sosial

Teritori
Kamis, 25 Jan 2024 15:11
    Bagikan  
Saat Kampanye Pemilu 2024, Diskominfo Jabar Sebut Masyarakat Harus Bijak Konsumsi Informasi di Media Sosial
Indonesiatren.com/Reza Deny Rustama

Kepala Diskominfo Jabar, Ika Mardiah (kanan) di Gedung Pascasarjana Unisba, Kota Bandung pada Kamis, 25 Januari 2024.

INDONESIATREN.COM - Selama 19 hari menjelang pemungutan suara Pemilu 2024 pada 14 Februari 2024, potensi penyebaran informasi bohong atau hoaks terutama melalui media sosial (medos) perlu terpantisipasi.

Dengan itu, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jawa Barat (Jabar) menggelar acara IKP Talks Digital Workshop Series #1 X Fikom Unisba bertajuk 'Perang Siber Media Sosial pada Pemilu Indonesia 2024'.

Kepala Diskominfo Jabar, Ika Mardiah mengatakan, dalam masa Pemilu ini masyarakat harus benar-benar memperhatikan informasi, terutama dari medsos. Jadi semua pihak harus mengetahui ketika ada upaya upaya mendiskreditkan atau menyerang lawan.

"Kita harus tenang menghadapi pemilu, melakukan pemilihan secara bijak dan cerdas. Tidak terpengaruh lah dengan apa yang terjadi, yang tadi disebut perang di medsos," kata Ika saat ditemui wartawan di Kota Bandung pada Kamis, 25 Januari 2024.

Baca juga: Presiden Jokowi Tiba-tiba Keluar dari Mobil Disebut Gegara Ban Pecah, Ternyata Ini Faktanya

Ika mengklaim, sebaran hoaks di 2023 berkurang daripada 2019 karena masyarakat saat ini sudah lebih paham, cerdas, peduli, dan bisa melakukan verifikasi sendiri.

Berdasarkan data dari Jabar Saber Hoaks, ada 894 aduan atau pemantauan isu. Dari jumlah tersebut terdapat isu benar ada 57, isu hoaks ada 809, tidak memenuhi syarat ada 12, dan dalam proses ada 16.

Adapun klasifikasinya, yakni, 199 kriminalitas, 147 politik, 113 figur, 99 kesehatan, 89 Suku Agama Ras dan Antargolongan (SARA), serta 162 lainnya. Namun, Ika tidak merincikan jumlah hoaks pada 2019.

"Kalau di 2023, 800-an tapi yang hoaksnya enggak sampai semuanya," ujarnya.

Baca juga: Heboh, Dua Orang Pemuda Jambret Tas Milik Sopir Mobil Bak di Kawasan Tanjung Priok

Meski mengalami pengurangan aduan maupun pemantauan isu hoaks, Diskominfo Jabar terus melakukan literasi digital ke sekolah, perguruan tinggi, dan masyarakat umum.

Dia menambahkan, pemantauan isu maupun aduan hoaks dilakukan setiap hari oleh Jabar Saber Hoaks. Saat ini, isu-isu hoaks saat ini mulai bergeser ke informasi-informasi mengenai Pemilu 2024.

"Setiap hari selalu ada klarifikasi terhadap berita-berita hoaks. Secara mingguan kami laporkan, setiap hari ada laporannya. Ya pemilu, kriminalitas, kesehatan. Tapi kalau sekarang memang pemilu lebih banyak," tuturnya.(*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Ultimatum Indogrosir Makassar untuk Kembali Mediasi, Inilah Sosok Bernyali: Abd. Jalali Dg. Nai
Terancam Direlokasi Paksa dari Pulau Kera, Warga Suku Samaa Bangsa Bayo Rayakan HPN 2 Mei 2025
Ultimatum 3 Hari untuk Mediasi, Ahli Waris Tanah Tjoddo Siapkan Aksi Sangat Keras Atas Indogrosir Makassar
PDM Serahkan SK Kepala SMK Muhammadiyah Majalengka: Kepala Sekolah Dapat Diganti Kapan Saja
Berkas Dinyatakan P-21, 4 Tersangka Kasus Minyakita Diserahkan Polda Gorontalo ke Kejari Boalemo

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 1-May-2025 09:07
Info Lowongan Kerja
Disebut Rusak Pagar dan Aniaya Karyawan Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tanah Tjoddo Dilaporkan ke Polda Sulse

Info Lowongan Kerja

Ragam Rabu, 30-Apr-2025 14:56
Info Lowongan Kerja
Sosialisasikan Slogan “Kenali Hukum Jauhi Hukuman”, Kejati Jabar Gelar Penkum di Kecamatan Rancasari Bandung

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 29-Apr-2025 14:26
Info Lowongan Kerja
Abaikan Rekomendasi Mediasi, Indogrosir Makassar Akhirnya Diduduki Paksa Ahli Waris Tanah Tjoddo

Info Lowongan Kerja

Ragam Senin, 28-Apr-2025 16:07
Info Lowongan Kerja
Bakti Sosial Paskah, Kajati Jabar Kunjungi Rumah Pemulihan Permata Cimahi dan Bala Keselamatan Bandung
Terinspirasi Kasus Indogrosir, Mahasiswa Makassar Ajak Korban Perampasan Tanah Jalin Konsolidasi
Duduki Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tjoddo Punya Bukti Kepemilikan Kuat Atas Tanah Kilometer 18
Duduki Paksa Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tanah Tjoddo: “Tanah ini Dikuasai Pihak Tidak Sah”
Indogrosir Makassar Diduduki Paksa, Karyawan Picu Bentrok dengan Ahli Waris Tanah Tjoddo, Berikut Foto-fotonya
Indogrosir Makassar Diduduki Paksa Ahli Waris Tanah Tjoddo: Berpotensi Korban Nyawa Ke-2 Belah Pihak"
Ahli Waris Tanah Tjoddo Main Bakar, Indogrosir Makassar Tutup Operasi Sejak Ashar, Ini Foto-Foto Panasnya
Breaking News: Indogrosir Makassar Diduduki Massa Pendukung Ahli Waris Tjoddo, Berikut Foto-fotonya