Benarkah Jumlah BPR berkurang? Ini Penjelasan OJK

Jumat, 26 Jan 2024 18:27
    Bagikan  
Benarkah Jumlah BPR berkurang? Ini Penjelasan OJK
Youtube

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, di Bodebek, jumlah BPR berkurang. Kini, menjadi 100 entitas.

INDONESIATREN.COM - Semakin ketatnya persaingan membuat para pelaku industri, tidak terkecuali jasa keuangan, khususnya perbankan, wajib melakukan beragam cara gar tetap eksis.

Hal itu pun berlaku bagi Bank Perkreditan Rakyat (BPR). Namun, informasinya, saat ini, jumlah BPR yang eksisting berkurang.

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae, dalam pernyataan resminya, mengiyakan berkurangnya jumlah BPR tersebut.

Berkurangnya jumlah BPR itu, kata Dian Ediana Rae, terjadi karena adanya konsolidasi dan merger guna memperkuat modal.

Baca juga: OJK Punya Strategi yang Bisa Bikin Kinerja BPR Lebih Kinclong, Ini Bentuknya

Dua hal itu, jelas mantan Kepala Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan (KPw) Kabar tersebut, merupakan bagian upaya jajarannya agar performa dan kinerja BPR terus bergeliat.

Melalui pola konsolidasi dan merger, tuturnya, jumlah BPR eksisting menjadi sekitar 1.000 entitas BPR. Saat ini, ucapnya, ada sekitar 1.600 entitas BPR yang aktif.

Dian Ediana Rae mengatakan, khusus wilayah Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi (Jabodetabek), pada 2023, jumlah BPR sebanyak 100 entitas. Tujuh tahun silam atau 2016, ungkap Dian Ediana Rae, jumlahnya 124 entitas.

"Berkurangnya jumlah BPR di Jabodetabek itu karena bergulirnya beberapa upaya penyehatan dan pengawasan," kata Dian Ediana Rae.

Baca juga: Geber Kinerja, Bank BJB Lakukan Hal Ini: Perkuat Modal BPR Intan Jabar, Angkanya Rp500 Juta

Selain itu, imbuhnya, juga karena adanya strategi merger pada 11 entitas BPR. Lalu, ada tiga entitas BPR, ungkapnya, yang kantor pusatnya pindah.

Termasuk sembilan entitas BPR harus berhenti beraktivitas karena izin usahanya mengalami pencabutan akibat tidak memenuhi persyaratan kesehatan keuangan. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Tags
ojkBPR

Berita Terbaru

Info Lowongan Kerja

Ragam Minggu, 4-May-2025 17:05
Info Lowongan Kerja
Ultimatum Indogrosir Makassar untuk Kembali Mediasi, Inilah Sosok Bernyali: Abd. Jalali Dg. Nai
Terancam Direlokasi Paksa dari Pulau Kera, Warga Suku Samaa Bangsa Bayo Rayakan HPN 2 Mei 2025
Ultimatum 3 Hari untuk Mediasi, Ahli Waris Tanah Tjoddo Siapkan Aksi Sangat Keras Atas Indogrosir Makassar
PDM Serahkan SK Kepala SMK Muhammadiyah Majalengka: Kepala Sekolah Dapat Diganti Kapan Saja
Berkas Dinyatakan P-21, 4 Tersangka Kasus Minyakita Diserahkan Polda Gorontalo ke Kejari Boalemo

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 1-May-2025 09:07
Info Lowongan Kerja
Disebut Rusak Pagar dan Aniaya Karyawan Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tanah Tjoddo Dilaporkan ke Polda Sulse

Info Lowongan Kerja

Ragam Rabu, 30-Apr-2025 14:56
Info Lowongan Kerja
Sosialisasikan Slogan “Kenali Hukum Jauhi Hukuman”, Kejati Jabar Gelar Penkum di Kecamatan Rancasari Bandung

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 29-Apr-2025 14:26
Info Lowongan Kerja
Abaikan Rekomendasi Mediasi, Indogrosir Makassar Akhirnya Diduduki Paksa Ahli Waris Tanah Tjoddo

Info Lowongan Kerja

Ragam Senin, 28-Apr-2025 16:07
Info Lowongan Kerja
Bakti Sosial Paskah, Kajati Jabar Kunjungi Rumah Pemulihan Permata Cimahi dan Bala Keselamatan Bandung
Terinspirasi Kasus Indogrosir, Mahasiswa Makassar Ajak Korban Perampasan Tanah Jalin Konsolidasi
Duduki Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tjoddo Punya Bukti Kepemilikan Kuat Atas Tanah Kilometer 18
Duduki Paksa Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tanah Tjoddo: “Tanah ini Dikuasai Pihak Tidak Sah”
Indogrosir Makassar Diduduki Paksa, Karyawan Picu Bentrok dengan Ahli Waris Tanah Tjoddo, Berikut Foto-fotonya
Indogrosir Makassar Diduduki Paksa Ahli Waris Tanah Tjoddo: Berpotensi Korban Nyawa Ke-2 Belah Pihak"
Ahli Waris Tanah Tjoddo Main Bakar, Indogrosir Makassar Tutup Operasi Sejak Ashar, Ini Foto-Foto Panasnya