5 Fakta Gempa Sumedang: Lima Kali Guncangan Susulan, Status Tanggap Darurat Sepekan

Teritori
Selasa, 2 Jan 2024 11:01
    Bagikan  
5 Fakta Gempa Sumedang: Lima Kali Guncangan Susulan, Status Tanggap Darurat Sepekan
bogorkab.go.id

Ilustrasi gempa bumi.

INDONESIATREN.COM - Gempa berkekuatan 4,8 Magnitudo mengguncang wilayah Kabupaten Sumedang pada Minggu, 31 Desember 2023.

Bencana gempa ini terjadi berulang kali. Dalam catatan Indonesia Tren, gempa susulan terjadi hingga lima kali.

Terbaru, gempa susulan kelima berkekuatan 4,5 Magnitudo terjadi pada Senin, 1 Januari 2024 pukul 20.46 WIB.

Badan Meterologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan, kedalaman gempa mencapai 10 km pada koordinat 6,82 LS dan 107,92 BT.

Baca juga: Gak Perlu Keluar Uang, Ini Resep Gratis Menghilangkan Anxiety Menurut dr Zaidul Akbar, Begini Penjelasannya

Berikut lima fakta gempa di Kabupaten Sumedang yang dirangkum oleh Indonesia Tren:

1. Lima Gempa Susulan

Dalam catatan Indonesia Tren, gempa di Kabupaten Sumedang terjadi sebanyak enam kali, terhitung sejak Minggu, 31 Desember 2023.

Gempa susulan berkekuatan 3,4 Magnitudo. Lalu terjadi lagi pada Senin, 1 Januari 2024 pukul 03.47 WIB yang berkekuatan 6 km.

Pukul 20.34 WIB, gempa susulan kedua terjadi, Kekuatannya mencapai 4,8 Magnitudo dan berkedalaman 5 km.

Baca juga: Dapat Diskon Spesial, Ini Update Harga OPPO A18, Kantongi Spesifikasi Ciamik dengan Desain Epik, Cuma 1 Jutaan

Berikutnya, gempa susulan ketiga berkekuatan 2,9 Magnitudo terjadi pada kedalaman 7 km pukul 23.23 WIB.

Kemudian, gempa susulan kelima 4,5 Magnitudo mengguncang lagi Kabupaten Sumedang pukul 20.46 WIB.

2. Tidak Ada Korban Jiwa

Tidak ada korban jiwa dalam rentetan gempa di Kabupaten Sumedang. Hanya saja, ratusan rumah rusak, sehingga warga mengungsi ke tempat lain.

Belakangan sempat beredar kabar jatuhnya korban jiwa karena gempa. Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Suharyanto menampik kabar itu.

Menurutnya, foto orang-orang yang terbaring di atas ranjang rumah sakit RSUD Sumedang bukanlah korban gempa, melainkan pasien.

Baca juga: Daftar HP Infinix yang Menggunakan Chipset MediaTek Dimensity 8020, Apa Saja?

"Itu tidak ada ya. Justru yang sakit di rumah sakit yang ada di dalam dikeluarkan. Itu prosedur. Itu sudah dilaksanakan oleh Pemkab Sumedang dengan baik," katanya.

3. Twin Tunnel Tol Cisumdawu

Terowongan kembar atau Twin Tunnel Tol Cisumdawu mengalami keretakan seusai gempa di Kabupaten Sumedang.

Nmaun, pihak PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT) memastikan, Twin Tunnel Tol Cisumdawu tidak terdampak gempa dan tidak ada keretakan.

"Kondisinya aman, setelah kami cek tidak ada retakan," kata Direktur Teknik dan Operasi PT CKJT, Bagus Medi Suarso dalam keterangan tertulis.

Baca juga: Tahun Baru, DPRD Minta Pemkot Bandung Segera Selesaikan Persoalan Klasik

4. Status Tanggap Darurat Gempa

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumedang menetapkan status tanggap darurat gempa selama sepekan, terhitung sejak Senin, 1 Januari 2024.

BNPB kemudian menggelontorkan dana bantuan sebesar Rp350 juta untuk merespons tanggap darurat gempa Kabupaten Sumedang.

5. Korban Terima Bantuan Rp500 Ribu

Seluruh warga yang tidak bisa menempati rumahnya karena rusak, berhak menerima Dana Tunggu Hunian (DTH) sebesar Rp500 ribu.

Baca juga: Viral, Detik-Detik Menegangkan Evakuasi Pasien Rumah Sakit saat Gempa Sumedang Terjadi

"Rumah yang rusak sedang, ringan maupun berat ini nanti apakah diperbaiki atau digeser (dipindahkan). Silakan," ucap Suharyanto.(*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Bikin Bawang Bacem, Masak Jadi sat-set
Kajati Jabar Tandatangani Perjanjian Kerjasama PT Pegadaian Kanwil X Bandung dengan Kejati Jabar

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 17-Jun-2025 16:35
Info Lowongan Kerja
Sambut HJB Ke-543, Ribuan Pengunjung Padati Kabogorfest 2025 di Stadion Pakansari Cibinong Bogor
14 Juni 1971 di Semarang: Koran Suluh Marhaen Merilis Jadwal Nonton Film “Si Buta dari Gua Hantu”
Gugat Ulil soal Raja Ampat: Saat Bumi Dirusak Atas Nama Maslahat, Agama Harus Berdiri di Barisan yang Menolak
57 Tahun Dijajakan di Cibadak Sukabumi, Rasa Kue Pancong Pak Yayat Pernah Sampai Bikin Ngidam Ibu Hamil

Info Lowongan Kerja

Ragam Minggu, 15-Jun-2025 12:27
Info Lowongan Kerja
Agar Senikmat Pulang Kampung, Gini lho Kiat Milih dan Ngolah Kangkung
4 Tersangka Korupsi Dana Hibah Pemkot Bandung Ditahan Kejati Jabar, Sekda Kota Bandung Dukung Penegakan Hukum
Butuh Perangkat Digital Terbaru, Kunjungi AGRES.ID di Lantai 2 Mall Trans Studio Cibubur Depok

Info Lowongan Kerja

Ragam Sabtu, 14-Jun-2025 10:01
Info Lowongan Kerja
Bahagia Sesimpel Mr. Bean: Bikin Scone, Sambut Weekend
Kerjasama dengan Pandawa Farm & Fisheries, Yayasan Damandiri Laksanakan Program Kampung Ikan di Subang
Dinyatakan P-21, 2 Tersangka Kasus Korupsi Jalan Nani Wartabone Gorontalo Diserahkan Polda ke Kejati
Usai Serahkan 2 Tersangka Kasus Korupsi Jalan di Gorontalo ke Kejati, Polda: “Akan Ada Tersangka Baru”

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 12-Jun-2025 10:02
Info Lowongan Kerja
Laporkan Kasus Penggelapan Alat Pertanian di Jampang Tengah Sukabumi, Kadiv BPBN Dipanggil Kejari
Terinspirasi Menu Asin-Asin-Pedas Khas Kafe, yuk Bikin: Tahu-Lada-Garam Paling Simpel Sedunia

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 10-Jun-2025 13:13
Info Lowongan Kerja