Diduga Terjatuh Saat Ambil Bambu, Lelaki 63 Tahun Ditemukan Meninggal di Saluran Irigasi Cikopak Sukabumi

Selasa, 1 Oct 2024 12:32
    Bagikan  
Diduga Terjatuh Saat Ambil Bambu, Lelaki 63 Tahun Ditemukan Meninggal di Saluran Irigasi Cikopak Sukabumi
Hendi Suhendi

Jenazah korban saat sudah berada di rumah duka

INDONESIATREN.COM - Seorang lelaki berusia 63 tahun bernama Papar pada Selasa, 1 Oktober 2024, sekitar pukul 09:00 WIB, ditemukan meninggal dunia di saluran irigasi Kampung Cikopak, RT 01/RW 11, Desa Kalaparea, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi. Sehari-hari korban tinggal di Kampung Tugu, Kecamatan Nagrak.

Diduga, korban meninggal akibat terjatuh saat mengambil bambu di sekitar saluran irigasi itu. Dugaan ini diperkuat dengan hasil pemeriksaan petugas Puskesmas Girijaya, Kecamatan Nagrak, yang datang ke rumah korban bersama Kapolsek Nagrak, Iptu Pol. Asep Suhriyat, S.H., M.H.

undefinedundefinedSaluran irigasi tempat ditemukannya jenazah korban

Baca juga: Dikeroyok dan Dianiaya 4 Remaja di Cikole Sukabumi, Pemicu Peristiwa Ternyata Korban Sendiri

Asep mengungkapkan, sebelum ditemukan meninggal dunia, korban dketahui sempat membeli rokok pada sekitar pukul 07:30 WIB.

“Awal kronologisnya, almarhum pada saat pukul 07.30 membeli rokok. Kemudian, almarhum langsung (pergi) untuk mengambil bambu. Pada pukul 09.00, yang bersangkutan (diduga) jatuh, dan ditemukan di irigasi Cikopak dalam keadaan meninggal dunia. Kemudian dicek dari Puskesmas pun almarhum sudah tidak bernyawa lagi,” tutur Asep.

undefinedundefinedKapolsek Nagrak, Iptu Pol. Asep Suhriat, S.H., M.H.

Baca juga: Keroyok dan Aniaya Pengendara Sepeda Motor, 4 Remaja Belasan Tahun Diamankan Polres Sukabumi Kota

Ketika pertama kali ditemukan oleh warga setempat bernama Iyam, menurut Asep, posisi korban dalam keadaan terlentang di saluran irigasi, dengan mengenakan pakaian sehari-hari yang biasa dipakai korban ke kebun. “Ya, memang pekerjaannya (korban), kebutuhan untuk mengambil bambu,” ujar Asep.

Berdasarkan hasil pemeriksaan di tempat kejadian perkara (TKP), menurut Asep, didapat dugaan, bahwa korban terjatuh saat mengambil bambu di sekitar saluran irigasi itu. Dugaan ini diperkuat dengan adanya luka di bagian kepala korban, serta ditemukannya bercak darah di TKP.

Baca juga: Cuaca Ekstrim Landa Sukabumi, Rumah Warga 4 Desa dan Lapas di Kecamatan Warungkiara Rusak

“Kita melakukan pengecekan, dan kemudian didampingi oleh pihak Puskesmas. Yang bersangkutan, almarhum, (diduga) jatuh dengan kepala terbentur tembok (saluran irigasi). (Ada) luka di kepala (korban), memar (di) sebelah depan. Di TKP (juga) ada bercak darah,” ungkap Asep.

undefinedundefinedKepala Desa Kalaparea, Heri Kurniawan

Kepala Desa Kalaparea, Heri Kurniawan, mengatakan, jenazah korban dievakuasi dari saluran irigasi itu oleh warga setempat, dengan disaksikan oleh Ketua RT dan Ketua RW.

Baca juga: Cari Bibit Pecatur Anak Jalanan, Cibadak Catur Club Rutin Gelar Pertandingan di Emperan

“Setelah warga, Pak RT, dan Pak RW mengenal mayat tersebut, langsung masyarakat evakuasi (mayat itu), karena memang mengenal. Dan langsung pihak kepolisian dan pemerintah desa serta masyarakat menyaksikan (kondisi mayat itu). Dan memang, sementara diduga kecelakaan murni, jatuh dan kepalanya (korban) membentur irigasi,” urai Heri.

undefinedundefinedJenazah korban akan langsung dimakamkan keluarganya

Sesuai permintaan keluarga, menurut Heri, jenazah korban akan langsung dimakamkan pada hari ini juga. “Keluarga sudah mengikhlaskan (kematian korban). Dan ini kecelakaan murni. Dan selanjutnya (jenazah korban) akan segera dimakamkan, dan tidak diotopsi,” ucap Heri. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Diikuti 92 Sasana, Eltekers Indonesia Sejahtera Gelar “Semarak Latber Akbar Ling Tien Kung” di Cibinong Bogor
Akhir Pekan, Petugas Gabungan Gelar Razia Taksi Ilegal di Traffic Light Exit Tol Parungkuda Sukabumi
Warga Palabuhanratu Diduga Dibunuh di Bogor, Ketua Komisi ll DPRD Kabupaten Sukabumi: “Hukum Mati Pelaku"
Eksklusif!!! Foto-foto "Semarak Latber Akbar Ling Tien Kung" Eltekers Indonesia Sejahtera di Cibinong Bogor

Info Lowongan Kerja

Ragam Sabtu, 18-Jan-2025 14:21
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Jumat, 17-Jan-2025 18:21
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 16-Jan-2025 18:43
Info Lowongan Kerja
Disiram Air Keras Jelang Tahun Baru oleh Mantan Suami di Sukabumi, IRT 46 Tahun Meninggal di RSHS Bandung

Info Lowongan Kerja

Ragam Rabu, 15-Jan-2025 12:49
Info Lowongan Kerja
HUT PDIP ke-52, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi Laksanakan Deklarasi Cap Jempol Darah

Info Lowongan Kerja

Ragam Minggu, 12-Jan-2025 22:11
Info Lowongan Kerja
Ulang Tahun ke-45, Lucky Hakim Rayakan Bersama Warga di Jatibarang Indramayu
Peringati Natal 2024, Kajati Jabar Kunjungi Panti Jompo, Panti Asuhan, dan Persekutuan Doa di Bandung
Gelar Kegiatan Jumat Berkah di Lahan Ketahanan Pangan, Kapolsek Caringin Sukabumi Bantu Pekerja Kebun

Info Lowongan Kerja

Ragam Jumat, 10-Jan-2025 19:16
Info Lowongan Kerja
Foto-Foto Peringatan Natal 2024 Kajati Jabar: Bakti Sosial ke Panti Asuhan dan Panti Jompo di Bandung
Sambut Pembukaan Kembali oleh Pemerintahan Baru Indramayu, Warga Cikedung Lor Giat Bersihkan RS Reysa
Masuk Program 100 Hari Pemerintahan Baru Indramayu, Simak Foto-foto Bagian Dalam RS Reysa Jelang Dibuka Lagi
Pengajian Rutin Tiap Senin di Mushola Al-Muthmainah Indramayu: Ajang Silaturohim dan Ibadah
RS Reysa Indramayu Dibuka Lagi, Dr. H. Ibrohim, S.Ag., M.Pd.I.: “Mushola Al-Muthmainah Layak Jadi Masjid”