INDONESIATREN.COM - Calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan melanjutkan kampanyenya ke Dumai, Riau.
Dalam kampanyenya tersebut, Anies bersyukur karena mendengar testimoni langsung dari murid yang mengikuti program Indonesia Mengajar.
"Saya bersyukur tadi mendengar testimoni yang disampaikan oleh anak yang pernah menjadi murid dari pengajar muda Indonesia Mengajar," ujar Anies kepada awak media.
"Kami memang memperjuangkan kesetaraan, bukan hanya karena mengikuti kontestasi Pilpres, tapi ini agenda yang kami kerjakan sejak belasan tahun lalu," sambungnya.
Baca juga: Tawuran Antarwarga Pecah di Jatinegara Jaktim, Polisi Terluka saat Turun Tangan, Netizen: Rugi Dong!
Kemudian, eks Gubernur DKI Jakarta itu menceritakan prinsip kesetaran melalui Indonesia Mengajar yang sudah berjalan selama 14 tahun.
Awalnya, Anies mengirimkan guru-guru ke Pulau Rupat di Kabupaten Bengkali yang jauh dari kata kemajuan.
Anies menyampaikan bahwa putra dan putri di Indonesia sejatinya memiliki potensi yang luar biasa.
"Mereka punya kemampuan, tapi tidak punya kesempatan. Begitu diberi kesempatan, mereka ikut olimpiade sampai tingkat nasional," katanya.
Baca juga: Hadirkan Layar AMOLED yang Mulus, Begini Spesifikasi Hp ZTE Blade V50, Simak sebelum Membeli
Apabila ia terpilih menjadi Presiden, Anies mengungkapkan akan melanjutkan program Indonesia Mengajar dan akan menjadi program prioritas. (*)
