INDONESIATREN.COM - Hari Anti Korupsi Sedunia, yang jatuh pada Senin, 9 Desember 2024, diperingati Kejaksaan Tinggi Jawa Barat (Kejati Jabar) dengan mengajak anggota Pramuka melakukan Apel di Cikole, Lembang, Bandung.
Hadir dalam Apel ini, Kajati Jabar, Katarina Endang Sarwestri, S.H.,M.H., sebagai Penerima Apel; Asisten Tindak Pidana Khusus, Dr. Dwi Agus Afrianto, S.H., M.H.; Asisten Intelijen, Eko Adhyaksono, S.H., M.H.; para Kasi, dan Jajaran Kejati Jabar.
Baca juga: Info Lowongan Kerja Update ke 34
Hadir juga Ketua Kwarda Jawa Barat, Atalia Praratya; Direktur PT. Palawi, Tedi Sumarto; Ketua Harian Kwarda Jabar, H. Deni Nurdyana Hadimin; Waka Orenprog, Syachrul Koswara; Sekretaris Kwarda, Fajar Kusumajaya; serta Ketua Kwarcab Kabupaten Bandung Barat, Ludi Awaludin.
Apel dilaksanakan di Cikole, Lembang, Bandung
Apel ini diikuti 100 anggota Pramuka dari berbagai tingkatan, mulai dari Penggalang, Penegak, dan Pandega Kwarcab Kabupaten Bandung Barat. Dalam sambutannya, Kajati Jabar mengatakan, bahwa salah satu tujuan utama pendidikan Gerakan Pramuka adalah membentuk generasi muda yang taat hukum, berintegritas, dan mampu memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Juga, menanamkan nilai kejujuran sebagai dasar dalam setiap tindakan dan integritas, serta landasan utama dalam kehidupan sehari-hari. Karena itu, melalui semangat Hari Anti Korupsi Sedunia ini, Kajati Jabar mengajak seluruh peserta Apel untuk bersama-sama memperkuat komitmen memberantas korupsi, mulai dari hal-hal kecil dalam kehidupan sehari-hari. Kajati Jabar mengingatkan, perubahan besar selalu dimulai dari langkah-langkah kecil.
Kajati Jabar ajak peserta Apel perkuat komitmen berantas korupsi
Seiring apel ini, dilaksanakan pula kegiatan penanaman pohon di sekitar Hutan Jayagiri. Penanaman pohon ini menjadi simbol komitmen anggota Pramuka dan Kejati Jabar dalam menjaga keberlanjutan lingkungan, sekaligus mencerminkan nilai-nilai integritas yang harus terus tumbuh dan berkembang dalam kehidupan masyarakat.
Baca juga: Info Lowongan Kerja Update ke 33
Pada kesempatan yang sama, dilaksanakan pula permainan kepramukaan bertema anti korupsi. Permainan ini dirancang untuk mengedukasi dan menyosialisasikan pentingnya integritas kepada anggota Pramuka secara kreatif dan interaktif. Peserta pun terlihat antusias mengikuti setiap permainan yang memberikan pemahaman mendalam tentang dampak negatif korupsi.
Apel disertai kegiatan penanaman pohon di Hutan Jayagiri
Kajati Jabar kemudian menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Gerakan Pramuka, yang telah mendukung upaya pencegahan korupsi, melalui kegiatan edukatif seperti ini. Kajati Jabar berharap, kegiatan yang dilaksanakan pada Hari Anti Korupsi Sedunia itu menjadi kontribusi nyata bagi Indonesia, yang lebih bersih dan berintegritas. (*)