Bencana Sukabumi: 3 Kecamatan Terdampak, Rumah-Sekolah-Jembatan Rusak, 5 Warga Meninggal, 4 Warga Hilang

Minggu, 9 Mar 2025 14:41
Wilayah yang terendam banjir di Palabuhanratu, Sukabumi Hendi Suhendi

INDONESIATREN.COM -

Hujan dengan intensitas tinggi pada Kamis, 6 Maret 2025, yang menyebabkan peningkatan volume air secara drastis, telah mengakibatkan tiga kecamatan di Kabupaten Sukabumi terdampak longsor dan juga banjir. Rumah, sekolah, dan jembatan pun rusak, serta sejumlah warga dilaporkan meninggal dan hilang dalam musibah ini. Dan berikut, data sementara bencana yang dirilis Pos Sistem Komando Penanganan Darurat Bencana (SKPDB), periode tanggal 6-8 Maret 2025, pukul 17.00 WIB.

Jumlah Wilayah Terdampak:

Kecamatan: 3  

Desa: 7  

Total Bencana:

Tanah Longsor: 6 Titik  

Banjir: 5 Lokasi di 4 Desa

Korban Terdampak: 59 KK/59 Jiwa

Korban Mengungsi: 79 KK/188 Jiwa

Meninggal: 5 Jiwa

Luka-Luka:  6 Jiwa

Hilang/Pencarian: 4 Jiwa

Dampak Rumah Rusak:

Rusak Berat: 42 

Rusak Sedang: 0

Rusak Ringan: 51 

Terancam: 0 

Terendam: 0 (rumah terendam banjir tidak ada, karena banjir sudah surut)

Sarana Lainnya:

Jembatan: 5 

Saluran Air: 1

Sekolah: 1  

Bangunan Lainnya: 1

Fasilitas Umum:

Jalan: 16

Sawah/Lahan (Ha): 184 

Tiga kecamatan di Kabupaten Sukabumi terdampak bencana

Wilayah Terdampak:

  1. Kecamatan Simpenan 

Jenis Bencana: Longsor dan Banjir

Jumlah Pengungsi: 46 KK/140 Jiwa (mengungsi di rumah sanak-saudara)

Rumah Rusak Berat: 34

Rumah Rusak Sedang: -

Rumah Rusak Ringan: -

Akses Jalan: -

Akses Jembatan: 1 (Jembatan Cidadap di Kampung Bojong Kopo rusak berat dan tidak bisa dilalui)

  1. Kecamatan Palabuhanratu 

Jenis Bencana: Banjir dan Longsor

Jumlah Pengungsi: -

Rumah Rusak Berat: 1

Rumah Rusak Sedang: -

Rumah Rusak Ringan:  -

Akses Jalan: -

Akses Jembatan: -

  1. Kecamatan Lengkong

Jenis Bencana: Longsor

Jumlah Pengungsi: 27 KK/27 Jiwa

Rumah Rusak Berat: 7

Rumah Rusak Sedang: -

Rumah Rusak Ringan: 51

Akses Jalan: 16

Akses Jembatan: 4

Rumah, sekolah, dan jembatan rusak terdampak bencana

Upaya:

* BPBD Kabupaten Sukabumi berkoordinasi dengan aparat setempat, BPBD Provinsi Jabar, dan instansi terkait lainnya.

* Aparat setempat dan warga bersama relawan sedang melakukan pendataan dampak kerusakan.

* BPBD Kabupaten Sukabumi melaksanakan assessment di lokasi terdampak.

* Pemantauan 4 Korban Hilang di Kecamatan Simpenan dan Lengkong (oleh Kantor SAR Jakarta, Kantor SAR Bandung, dan Pos SAR Palabuhanratu).

* Melaksanakan Rapat Koordinasi dengan unsur BNPB, BPBD Provinsi Jawa Barat, Muspida, Kepala Organisasi Perangkat Daerah, dan Kecamatan terdampak. 

* Dari hasil rapat koordinasi dengan lintas sektor ditetapkan: untuk Kecamatan yang masuk tanggap darurat ada 3 (tiga) Kecamatan, yaitu Kecamatan Palabuhanratu, Kecamatan Simpenan, dan Kecamatan Lengkong. Sementara, untuk 23 (dua puluh tiga) Kecamatan, dinyatakan sudah selesai penanganannya.

* Membuka Posko Tanggap Darurat Bencana.

* Tanggap darurat ini berfokus untuk pencarian dan pertolongan korban, pemenuhan kebutuhan dasar pelayanan kesehatan, perlindungan kelompok rentan, dan pemulihan sarana prasarana yang rusak.

Wapres Gibran Rakabuming Raka kunjungi lokasi bencana

Kondisi Mutakhir:

* Tim Gabungan Penanganan Bencana Kabupaten Sukabumi masih melakukan pendataan dan assessment. (*)

Berita Terkini

Info Lowongan Kerja

Ragam • Kamis, 1-May-2025 09:07

Info Lowongan Kerja

Ragam • Rabu, 30-Apr-2025 14:56

Info Lowongan Kerja

Ragam • Selasa, 29-Apr-2025 14:26

Info Lowongan Kerja

Ragam • Senin, 28-Apr-2025 16:07

Info Lowongan Kerja

Ragam • Jumat, 25-Apr-2025 15:38